Marak Miras Oplosan dan Palsu, Kasat Narkoba Blitar Kota mau Razia nunggu datangnya Ramadhan

Blitar Berita Patroli – Wilayah hukum Polresta Blitar Surga bagi pecandu miras berbagai jenis, mulai arak, miras oplosan maupun miras palsu tak bercukai. Meski sudah sering menimbulkan korban dan penyebab beberapa berbuatan krimainal, namun belum ada langkah kongkrit dari jajaran Satnarkoba Polresta Blitar.

Dari temuan di lapangan ada beberapa penjual miras jenis arak bali atao arak jowo, anggur, miras KW di masuk wiilayah hukum Polresta Blitar, mulai harga 35 ribu hingga harga ratusan ribu rupiah.

Untuk jenis arak Jowo, arak Bali oplosan dijual oleh pedagang, di Timur RSK Budi Rahayu ( haris), jalan Balapan, Karangsari, TGP, serta miras jenis ice land, anggur, manshion, vodka di Darungan Sanan Kulon (muslik).

Seperti yang di sampaikan beberapa penikmat miras, sebut saja TE, hampir setiap hari untuk kebutuhan miras dirinya sangat mudah membelinya dengan murah dan mudah, saya beli arak rasa jambu manis di tempatnya Haris perbotol 1.5 liter seharga 65 ribu rupiah,” ujarnya

Untuk mendapatkan miras merek berkelas eropa dan harga diatas ratusan ribu sangat mudah mendapatkannya. Kita tinggal Masuk beberapa lokasi hiburan malam (karaoke, hall live musik,DJ) sangat mudah membelikanya. Dari lokasi hiburan malam tersebut Minuman yang djual mulai anggur merah serta berbagai merek terkenal kwalitas palsu.

Kalau masuk ingin minum beli miras berbagai jenis kita masuk Dugem di GM langsug tersedia berbagai jenis dan merek, semua tergantung isi kantong kita mas,” terang SA salah satu pecandu Dugem dan Miras asal kota Blitar.

Maraknya peredaran miras sangat di sesalkan oleh beberapa tokoh agama, karena ini sangat merusak moral generasi bangsa, saya berharap jajaran Polisi tegas dalam pemberantasan miras di wilayah Blitar kota,” ujar Muhamad Gusfianto tokoh agama asal Penataran Nglegok.

Atas maraknya penjualan miras oplosan dan miras KW di wilayah hukum Polresta Blitar yang sudah lama berlangsung, kasat Narkoba polresta Blitar AKP Sujarwo dikonfimasi via WA mengatakan, kita akan razia nanti jelang puasa, serta berkoordinasi dulu dengan intansi terkait lainnya,” ujarnya.

Mulusnya peredaran miras ini dikarenakan para penjual miras sudah kenal dekat dengan beberapa oknum dan pemberian atensi, jualan miras gini resiko mas e, kalau mau aman ya kita tetap KA ( atensi bulanan), yang penting jualan lancar rejeki kita bagi lah pastinya,” terang ×× salah satu pedagang miras.(ris,had).