Desa Kembangan Gelar Acara Bersih Desa di Bulan Suro, Melestarikan Tradisi Peninggalan Nenek Moyang.

Magetan Berita Patroli – Bersih desa yang di gelar pemerintah desa kembangan kecamatan sukomoro pada selasa, (16-08-2022), bertepatan dengan hari selasa wage, 18 muharam 1444 H.
Hari selasa wage di bulan suro/ muharam adalah salah satu hari yang di anggap tepat oleh masyarakat desa kembangan untuk mengadakan acara rutin tahunan yaitu Bersih desa, dan ini sudah dilakukan mulai jaman nenek moyang terdahulu turun temurun.

Ini juga untuk melestarikan budaya adat yang sudah menjadi tradisi turun temurun di desa kembangan.

Digelarnya Acara bersih desa ini ada dua tempat yang dinamakan oleh warga setempat yaitu ” PUNDEN” satu ada punden kembangan utara dan kedua punden kembangan selatan, alias didukuh nglakar.

Acara di punden utara di mulai pada pukul 10:00 wib s/d selesai, dan acara di punden selatan dimulai pada pukul, 13:00 wib sampai selesai.

Acara bersih desa yang di maksut adalah acara ritual selamatan yang di hadiri kepala desa, perangkat desa, tokoh masyarakat setempat dan warga desa.

Acara Ritual selamatan itu dilakukan sebagai rasa syukur kepada sang pencipta, dan memohon supaya warga desa kembangan selalu diberikan ketentraman, kedamaian, kesehatan, keselamatan dan di jauhkan dari segala musibah.

Setelah acara syukuran selamatan dilanjutkan dengan acara tari Gambyong atau Cokek,an yang sudah menjadi tradisi setiap Bersih Desa.

Yani Maryadi Selaku kepala desa kembangan menyampaikan, Acara Bersih desa ini di adakan setiap tahun dan bertepatan di bulan suro, bersih desa atau disebut Bersihan ini sudah menjadi tradisi turun temurun dari jaman nenek moyang dulu.

Bersih desa ini kami wujudkan dalam bentuk ritual yaitu, selamatan berdoa bersama memohon kepada alloh swt, supaya warga desa kembangan diberkahi kesehatan, ketentraman dan kedamaian serta keamanan di lingkup desa kembangan.

“Bersihan atau bersih desa ini kami laksanakan bersama warga setempat sebagai rasa syukur kami kepada sang pencipta dan juga ikut melestarikan budaya adat dan tradisi yang ada di desa kembangan.
Dan harapan kami supaya generasi-generasi muda warga desa kembangan nantinya mengetahui dan memahami serta ikut menjaga melestarikan peninggalan sejarah ini yang sudah ada sejak sebelum kami ada,” Ucap Yani Maryadi.

Acara Besih desa di desa kembangan kali ini juga di hadiri oleh tamu undangan dari Polsek dan koramil kecamatan sukomoro berserta jajarannya.

Acara tersebut dimeriahkan oleh kesenian tari gambyong atau cokek,an sebagai hiburan dan ini juga termasuk melestarikan salah satu kesenian daerah dan tradisi yang ada di magetan. Publikasi desa kembangan. @pria/jgt-88.