Sepur Kelinci di Boyolali Terbalik

BOYOLALI, Berita Patroli

Sebuah sepur kelinci wisata terbalik di pertigaan Dukuh Dawung, Desa Sempu, Kecamatan Andong, Rabu (11/5).

Akibatnya, dua penumpang, yakni ibu dan anak meninggal dunia dan belasan lainnya mengalami luka- luka.

Para penumpang adalah rombongan wisatawan asal Dukuh Sangge, Desa Cepoko, Kecamatan Klego. Mereka hendak berwisata ke Bandara Adi Soemarmo, Kecamatan Ngemplak. Para penumpang mayoritas ibu-ibu dan anak-anak.

Dalam perjalanan, sepur kelinci yang merupakan bus yang dimodifikasi ini sempat mogok di jalan Dukuh/Desa Sempu, Andong.

Empat penumpang lantas turun untuk mendorong sepur kelinci tersebut. Hingga mesin sepur kelinci hidup kembali dan melaju.

Nahas, saat melintas jalan menurun, sepur kelinci melaju kencang dan tak bisa direm. Laju sepur kelinci pun tak terkendali hingga kemudian terbalik pukul 10.30 WIB.

erdengar teriakan dan tangisan dari para penumpang. Warga sekitar pun bergegas memberikan pertolongan.

“Saat itu, saya kerja di ladang bersama ibu. “Tiba- tiba terdengar suara ‘belng’ sangat keras. Disusul suara teriakan dan tangisan,” ujar Budiawan, saksi mata warga setempat.

Kasatlantas Polres Boyolali, AKP Abdul Mufid menjelaskan, pihaknya masih melakukan penyelidikan kasus kecelakaan tunggal tersebut. Rombongan wisatawan ini diketahui berangkat dari Klego menuju Bandara Adi Soemarmo, Ngemplak.

Rombongan memilih jalan pintas di perkampungan dan kebun jati di Dukuh Sempu, Kecamatan Andong.

Awalnya kereta atau sepur kelinci mogok, lalu didorong. Ternyata gas terkunci sehingga sepur kelinci melaju kencang hingga terbalik di ladang.

“Untuk sementara ada dua penumpang meninggal dunia, 1 luka berat dan lainnya luka ringan. Penumpang yang terluka sudah dirujuk rumah sakit dan Puskesmas,” katanya. (Adit)