Berita Nasional
Proyek Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Sanrego (ISMRUP) Bone Menggunakan material dari tambang ilegal PT Cipta Restu Ayunda diduga Main mata Dengan PPK
Makassar, Berita Patroli – hasil temuan dan nara sumber Bpk FD kami mengatakan bahwa dirinya satu satu mya tambang yang memiliki di kab bone dan paling dekat dari lokasi proyek tapi material yang masuk itu hanya 30 % menggunakan milik saya 70 persen di ambil dari orang lain ada 2 subcont yang di terima dan 1 lagi adalah hasil referensi dari prjabat PPK nya proyek tersebut adalah ibu IA dari dinas PU Pompengan subcont tersebut bernama AD adalah kerabat dekat dengan Ibu IA PPK dalam proyek ini mirisnya AD menyuplai batu dan pasir dari tambang tambang dadakan atau ilegal disini ada kongkalikomg antara pelaksana dan ppk agar mendapat keuntungan yang besar dengan menghalalkan segala cara imbuhnuya
Dari hasil investigasi dan penelusuran kami di lapangan dan wawancara singkat,bersama dengan Humas yang melalui proses panjang kami di pimpong saat kami di lokasi tidak ada staf atau orang yang kami dapati di kantor PT Cipta Restu Ayunda hanya ada 1 orang tenaga free line untuk menggambar, dan ada salah satu staff bernama Bpk Franklin yang berhasil kami hub via WA itu pun kami di beri nomor yang katanya humas,padahal adalah seorang anggota Intel TNI yang kami duga adalah bekingan dari Perusahaan tersebut dengan cara itu mungkin mereka menakuti nakuti kami, sampai lah kami di telpon oleh Sdr Kurniawan yang mengaku adalah humas dari perusahaan tersebut
Ironis nya setelah kami tanya dan komfirmasi pak Kurniawan tidak mengetahui adanya penggunaan material dari tambang ilegal, namun menyebutkan bahwa Salah satu vendor penyuplai material, dan itu adalah vendor yang di referensi kan oleh PPK dari balai Pompengan, adalah Ibu Ida Arista dan kami pun sempat menegur dan melarang harus di selidiki karena kami punya bukti dan bahkan sudah kami beritakan dan lapor ke kapolda sebab tambang tersebut di bekingi oleh oknum polisi salah satu petinggi di polres bone dan banyak lagi oknum yang ikut membekingi baik dari TNI, Camat, desa yang ikut terkait persekongkolan di project ini
Sehingga kami menulis berita ini kami menemukan langsung banyak nya bermunculan tambang tambang ilegal tanpa izin ,sebab adanya project besar di sanrego bone yang bakal rusaknya lingkungan, dan merugikan PAD setempat sebab maraknya penambangan liar itu di sebabkan karena kontraktor dan PPK serta vendor nakal yang ingin untung besar di harap Kementrian PU, pertambangan, dan para pejabat terkait Kementrian dan Bpk president Joko Widodo harus menindaki dan meluruskan dan mengawasi semua yang negara yang di kelola oleh dinas terkait yang mana project ini nantinya di gadang gadang akan bermanfaat namun malah sebaliknya dan terbengkalai
dengan anggaran Loan atau bantuan dari Luar senilai Rp 77.183.999.000 yang akan mengerjakan 11 km jaringan irigasi, tentunya sangat membutuhkan banyak material. Khusus nya, batu gunung, untuk dinding kiri kanan saluran irigasi, dengan ada nya proses, dan penunjukan penyuplai material yang tidak benar, menggunakan vendor yang tidak memiliki izin tambang dan jauh dari lokasi menimbulkan banyak nya tambang ilegal, itupun di tenggarai dan di prakarsai oleh PPK nya Sdr Ida Arista yang merekomendasikan vendor, salah satu penyuplai material batu yang dengan sengaja, dan terang terang ngan membuka tambang ilegal dan tentunya ini malah merusak lingkungan oleh PT 27.globalindo yang mana fungsi PPK adalah mengawasi, dan mengontrol sistem dan proses pekerjaan , dan pelaksana atau kontraktor pemenang tender, PT Cipta Restu Ayunda KSO kontraktor dari Surabaya, menerima dan tetap mengikuti referensi sekalipun tau bahwa material tersebut berasal dari tambang ilegal karena harga d
Dari hasil investigasi saya terbukti memang ada tambang ilegal dari bpk AD dan kami menegur dan mengakui serta meminta maaf kepada kami dan minta tolong kepada kami agar todak di laporkan dengan syarat tidak akan menambang secara ilegal lagi untuk memenuhi kebutuhan proyek irigasi dan akan mengambil material dari tambang yang ber izin namun sampai saat inj kami temukan masih tetap menambang secara ilegal guna memenuhi kebutuhan material proyek irigasi, selain AD ada juga penammbang ilegal H Iy yang menambang secara ilegal di bantaran sungai di desa lemo kec kajuara kab bone inipun sempat kami tegur dan berjanji tidak akan menambang secara ilegal lagi namun alhasil sampe berita ini kami buat kegiatan tambang ilegal ini masih berlanjut
Komfirmasi terpisah setelah kami hubungi pihak pelaksana Bpk KDF sebagai humas di pt itu kami tegur jangan mengambil material dari tambang ilegal, harus ada bukti izin jawabnua minta maaf dan mengakui bahwa suppliee AD adalah referensi dari ibu IA ppk dalam proyek tersebut dan tidak akan mengulangi kesalahan namun fakta yang ada pelaksana dan supplier AD masih tetap memasukkan mateial dari tambang ilegal otomatis AD masih melakukan penambangan secara ilegal dan kontraktor proyek masih tetap menerima material dari tambang ilegal
Kami minta dari gakkum lingkungan hidup agar turun memeriksa dan menindaki tambang ilegal di kab bone ( Safril S)

You must be logged in to post a comment Login