Hukum dan Kriminal
KPK Tahan Tiga Tersangka Suap Katalis Pertamina, Anak Mantan Direktur Ikut Terseret

Alvin Pradipta Adyota, anak mantan Direktur Pengolahan Pertamina Chrisna Damayanto, ikut ditahan dalam kasus suap katalis.
Berita Patroli – Jakarta
Tiga tersangka kasus dugaan korupsi pengadaan katalis di PT Pertamina (Persero) periode 2012–2014 resmi ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Penahanan dilakukan usai ketiganya menjalani pemeriksaan intensif di Gedung KPK, Jakarta Selatan, pada Selasa (9/9/2025).
Sekitar pukul 17.36 WIB, ketiga tersangka tampak keluar dari ruang pemeriksaan dengan tangan terborgol dan mengenakan rompi oranye khas tahanan KPK. Mereka adalah Gunardi Wantjik, Direktur PT Melanton Pratama (MP); Frederick Aldo Gunard, Manajer Operasi PT MP; dan Alvin Pradipta Adyota, pihak swasta sekaligus anak dari mantan Direktur Pengolahan Pertamina, Chrisna Damayanto.
Sementara itu, Chrisna Damayanto yang juga ditetapkan sebagai tersangka, belum ditahan lantaran sedang sakit.
“Penahanan dilakukan untuk 20 hari pertama, mulai 9 hingga 28 September 2025, di Rutan Cabang KPK Gedung Merah Putih K4 dan Rutan Cabang KPK Gedung C1,” kata Plt Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK, Asep Guntur Rahayu.
Kasus bermula dari kegagalan PT Melanton Pratama dalam uji tes tender pengadaan katalis. Atas instruksi Gunardi, Frederick meminta Alvin menghubungi Chrisna agar dilakukan pengkondisian sehingga perusahaan tetap bisa ikut tender residue catalytic cracking (RCC) di RU VI Balongan.
Chrisna lantas mengubah kebijakan dengan menghapus kewajiban lolos uji. Dengan demikian, PT Melanton Pratama memenangkan pengadaan katalis periode 2013–2014 senilai USD 14,4 juta atau setara Rp176,4 miliar (kurs 2014). Sebagai imbalan, Chrisna menerima fee minimal Rp1,7 miliar.
Gunardi dan Frederick disangkakan melanggar Pasal 5 ayat (1) huruf a/b UU PTPK juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.
Alvin disangkakan melanggar Pasal 12 huruf a/b atau Pasal 11 juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.
KPK menegaskan penahanan ini merupakan langkah awal untuk menuntaskan kasus dugaan suap yang melibatkan anak dan ayah sekaligus di tubuh Pertamina.
(Red)

You must be logged in to post a comment Login