Connect with us

Berita Patroli

Berita Nasional

Mendekati Idul Adha, Harga Hewan Sapi Naik

Berita Patroli Jombang – Menjelang Hari Raya Idul Adha atau biasa disebut hari raya Kurban jatuh pada 31 Juli 2020, harga hewan sapi di tingkat peternak, mengalami kenaikan yang cukup drastis.

Ini diungkapkan oleh Fatkurrohman (30), seorang peternak sapi asal Dusun/Desa Badas, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang. Sebagai mana yang dilansir media on line lainnya.
Ia mengatakan, kenaikan harga hewan sapi di kisaran Rp 500 ribu hingga Rp1 Juta per ekor. Penyebabnya, dia memperkirakan karena impor sapi tidak bisa masuk sebab pandemi virus Corona.

“Harga sapi sekarang naik. Bisa jadi sapi impor tidak bisa masuk karena adanya wabah Corona,” kata Fatkurohman, Sabtu (11/7/2020) pagi.

Sedangkan untuk pembeli hewan sapi, katanya, masih sama seperti tahun sebelumnya. Dia mengaku masih melayani permintaan dari sejumlah pelanggannya tahun kemarin. Hingga saat ini, Fatkurrohman mengaku, sudah menjual puluhan ekor sapi dalam kurun waktu hampir satu bulan.

“Alhamdulillah belum satu bulan, saya sudah menjual 51 ekor. Mungkin bisa sampai 60 ekor,” ungkapnya.

Pelanggannya pada jelang Idul Adha, lanjutnya, tidak hanya sesama peternak yang akan dijual kembali alias reseller. Beberapa pengurus masjid, sekolah, instansi, hingga perorangan sudah mulai bertanya-tanya kepadanya.

“Ada yang datang ke sini dari lembaga atau kelompok juga perorangan. Dan ada yang bertanya lewat telepon,” sambungnya.
Adapun harga jual per ekor sapi, variatif. Tergantung jenis dan bobotnya. Dia mengatakan menyediakan tiga jenis sapi, yakni Bali, Limosin, dan Metal.

Untuk jenis Bali, katanya, dengan bobot sekitar 250 – 400 kilogram, dijual dengan harga Rp 17 Juta hingga Rp 22 Juta. Paling mahal sapi jenis ini, seharga Rp 36,5 Juta.

“Kalau harganya variatif, ada yang harga Rp 17 Juta, Rp 20 Juta hingga Rp 36,5 Juta,” pungkasnya.(din)

Continue Reading
You may also like...
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More in Berita Nasional

To Top