Uncategorized
Proyek Siluman Bernilai Milyaran di Desa Ngarum Memprihatinkan, Petugas Core Drill Kok Bisa Tidak Tahu, Ada Apa?
![](https://beritapatroli.co.id/wp-content/uploads/2025/02/IMG-20250213-WA0021-225x300.jpg)
Kondisi proyek jalan aspal yang di nilai asal asalan di desa Ngarum kecamatan Grabagan kabupaten Tuban yang sangat memprihatinkan dan merugikan milyaran rupiah dari APBD kabupaten Tuban tahun anggaran 2024
Tuban – Berita Patroli
Warga Desa Ngarum, Kecamatan Grabagan di buat prihatin atas Pekerjaan Proyek aspal jalan penghubung Desa Ngarum menuju Desa Ngrejeng, Kecamatan Grabagan, Kabupaten Tuban. Dia menyayangkan adanya proyek aspal yang di duga bernilai Milyaran terlihat sangat tipis dan kurang merata Rekanan saat menggelar aspal.
Sebut saja Kasno (45) Tahun, Warga yang berkomentar pedas di depan wartawan media ini saat melakukan Investigasi di lokasi, Kamis (6/2/2025). Kasno yang hanya seorang petani melihat pekerjaan yang di duga asal asalan itu merasa ada skandal dugaan Kongkalikong pihak Rekanan dengan Petugas Core Drill ketika melakukan pengeboran aspal di lokasi tersebut.
” Lihat sendiri mas pekerjaan itu, Di foto saja biar Pemerintah Tuban tahu bahwa pekerjaan yang menghabiskan Uang Milyaran itu jelas tidak sesuai RAB ketebalannya. Ini pasti ada permainan mas. Karena jelas jelas jalan itu kan sudah di Core Drill dan harusnya petugasnya tahu kalau itu sangat tipis tapi kenapa kok lolos,. Apakah ada Amplop sebelum melakukan Core Drill apa lagi titiknya sudah di tentukan”. Ucapnya Kasno kepada awak media ini.
Selain di tempat itu, Kata Kasno, Beberapa akses jalan yang berada di dekat desa tersebut pada Tahun 2024 kemarin telah mendapat gelontoran anggaran dari pemerintah Kabupaten Tuban melalui Dinas PUPR-PRKP untuk perbaikan Jalan, Plengsengan,TPT dan beberapa pekerjaan lain yang di maksudkan untuk kenyamanan pengguna jalan saat melintas.
” Bukan hanya di sini Mas, beberapa jalan penghubung di seputaran wilayah Kecamatan Soko dan Kecamatan Grabagan ini pada Tahun 2024 kemarin banyak yang di perbaiki, tapi coba di cek sendiri mas bagaimana hasilnya pekerjaan itu”. Imbuhnya.
Belum di ketahui besaran nilai pekerjaan yang menjadi perbincangan warga tersebut. Karena di lokasi tidak terdapat papan Informasi sehingga Masyarakat di buat buta dengan Nilai Anggaran, CV yang mengerjakan dan Bidang yang bertanggung jawab pada proyek tersebut.
” Dari awal di kerjakan ya tidak ada papan proyek Mas. Jadi ya tidak tahu saya berapa nilainya dan yang mengerjakan” tutupnya Kasno
Berbekal Informasi dan data di Lokasi, Basdi yang saat ini menjabat sebagai Kepala Bidang Bina Marga di Dinas PUPR-PRKP Kabupaten Tuban ketika di Konfirmasi Media ini terkait nilai pekerjaan, CV yang mengerjakan hingga berita ini di terbitkan tidak memberikan keterangan.
Sedangkan menurut salah satu Wartawan Media Online di Kabupaten Tuban mengatakan jika dirinya sempat menghubungi Agung Mayangkara terkait Proyek tersebut. Kata dia, Agung yang saat ini masih menjabat sebagai Kepala Bidang PRKP Dinas PUPR Tuban itu menjelaskan bahwa proyek tersebut dibawah naungan Bidang Bina Marga Kabupaten Tuban.
” Kata Pak Agung kemarin pekerjaan itu miliknya Pak Basdi Mas, Bidang Bina Marga. Tapi Pak Basdi saat saya Konfirmasi juga tidak menjawab.”. Ucap Bhukori. (Tim)
![](https://beritapatroli.co.id/wp-content/uploads/2023/05/lgberitapatroli.jpg)