Connect with us

Berita Patroli

Berita Nasional

Kapolresta Balikpapan, Kombes Pol Vincentius Thirdy Hadmiarso.S.H., SIK , karier cemerlang selama di kepolisian.

Kaltim Berita PATROLI – Kombes Pol Thirdy Hadmiarso secara resmi memimpin Polresta Balikpapan. Segala keputusan dan langkah bergantung bagaimana dari Thirdy mengambil sikap. TribunKaltim.co berkesempatan untuk bertemu tatap muka dengan sosok di balik jabatan Kapolresta Balikpapan di ruangannya.

Sebutan Komandan yang kini tersemat dibahu seorang Vincentius Thirdy Hadmiarso., Kombes Pol Thirdy Hadmiarso membeberkan perjalanannya sebagai anggota Polri, baik dari pendaftaran hingga kini berdinas di wilayah hukum Polda Kaltim.

Tak mudah, ungkap Thirdy. Bahkan ia akhirnya diterima sebagai anggota setelah 3 kali mencoba pasca kelulusannya di Sekolah Menengah Atas tahun 1993.

“Pada saat kesempatan pertama belum lulus, kemudian kesempatan kedua juga belum lulus, kemudian di kesempatan ketiga, itu tahun 1995 saya baru diterima,” ujar Kombes Pol Thirdy Hadmiarso.

Thirdy mengaku sempat putus asa. Bahkan sempat berkeinginan untuk menyudahi. Rasa putus asa itu kemudian ia alihkan lewat berkuliah di salah satu universitas swasta di Kota Malang, Jatim.

Hanya saja, ia mengklaim sering mendapat suntikan semangat, terutama dari kedua orangtuanya, termasuk dari rekan sejawat di masa ia mengenyam pendidikan.

“Sehingga semangat saya tumbuh lagi meskipun sempat putus asa,” cetus Thirdy.

Ia mengenang bagaimana orangtuanya kerap mendorongnya agar tetap berusaha. Orangtua, lanjut Thirdy, bahkan kerap menasihati dengan metode yang terbilang tegas.

“Kalau kamu tidak berusaha dalam hidup, kamu tidak akan berkembang,” sebut Thirdy mengulang perkataan almarhum ayahnya.

Sebagai informasi, Thirdy sendiri merupakan anak ketiga dari 4 bersaudara. Dimana dari kesekian saudaranya, tidak ada yang menjadi Polri, bahkan TNI.

Meski begitu, ia mengatakan, justru almarhum ayahnya yang merupakan prajurit TNI AD.

Oleh karenanya, pada hari ini, ia memaklumi bagaimana sosok almarhum mendidiknya hingga akhir hayatnya.

“Karena memang basic-nya tentara. Beliau berharap, sebagai laki-laki bisa menghidupi keluarganya lewat pendidikan yang bagus,” imbuh Kombes Pol Thirdy Hadmiarso.

Dengan demikian, didikan yang ia serap dari almarhum ayahnya, membawanya melampaui karir kepolisian yang tak kalah gemilang.

Kali pertama dinas, Thirdy mengingat, adalah wilayah hukum Polda Bali. Dimana kala itu ia bertugas di Polres Jembrana setelah kelulusannya dari pendidikan di tahun 1998.

Selang hitungan tahun, tepatnya di tahun 2004, Thirdy kemudian mengikuti pendidikan lanjutan berupa PTIK hingga tahun 2006.

Pasca pendidikan, ia ditempatkan di Polda Jawa Tengah.

“Dari penempatan di Polda Jawa Tengah, kemudian di Polres Jepara, Polres Brebes, Polres Cilacap, dan kembali ke Polda,” ujar Thirdy.

Lebih lanjut, Thirdy membeberkan bahwa kemudian ia kembali mengikuti pendidikan di tahun 2012.

Setelahnya, ia ditugaskan di Mabes Polri sebagai Staf SDM setidaknya selama 4 tahun lamanya.

Kemudian dirinya diamanahi jabatan sebagai Kapolrestabes Semarang, Jateng. Sebagai Kepala Polisi di Semarang, Thirdy mengatakan, 1 tahun 7 bulan ia lewati dengan segala tanggung jawabnya.

“Setelah itu kembali ke Mabes Polri menjadi Staf SDM Polri lagi, kemudian pindah ke Polda Metro Jaya sebagai Kabag SDM,” tukasnya.

Dan pada tahun 2020, sambung Thirdy, ia menjabat sebagai Auditor Tingkat III Polda Metro Jaya sebelum akhirnya dipindahtugaskan pada tahun 2021 sebagai Kapolresta Balikpapan.

Bertugas di Kota Minyak, bagi Thirdy, merupakan hal baru. Namun begitu, ini bukan kesempatan pertama ia menginjakkan kaki di tanah borneo.

“Menjabat di sini, saya beserta keluarga merasa senang karena Kota Balikpapan penuh dengan masyarakat yang ramah menyambut kami sebagai orang baru,” sebut Thirdy.

Bahkan saat ia menerima Telegram Rahasia (TR) bahwa ia akan bertugas di Balikpapan, ia mengaku tak khawatir.

Karena, menurutnya, masyarakat Kota Balikpapan luar biasa.

“Tentram, damai, guyub, karena disini juga dominan suku Jawa. Saya harap, kerukunan di sini bisa terus berjalan. Apalagi pada situasi pandemi ini, kita tentunya butuh sifat gotong-royong yang positif,” ucapnya. (Tria/Aska )

Continue Reading
You may also like...
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More in Berita Nasional

To Top