Pengusaha Tambang Pasir Seenaknya Main Sedot di Dsn. Semanding Ds. krenceng Kec. Kepung Kediri, Dimana Para APH?

Lokasi pertambangan

Kediri (beritapatroli.co.id) — Maraknya kegiatan sedotan pasir membuat warga sekitar sedotan merasa resah, diduga merasa kebal hukum pemilik sedotan mekanik yang berada di lokasi Dsn. Semanding Ds. krenceng Kec. Kepung Kediri.

Menurut narasumber yang tidak mau disebutkan namannya mengatakan pemilik sedotan merasa kebal hukum bahkan wilayah hukum polsek kepung pun dia tidak berani mengusik kegiatanya serta tidak merasa takut dengan hukum, di indikasi pemilik mempunyai rekanan dan teman dekat dari polres Kediri.

Di tempat terpisah Rizkika selaku Kasat Reskrim Polres Kediri saat dikonfirmasi melalui whatsapp terkait sedotan di Dsn. Semanding Ds. krenceng Kec. Kepung Kediri, terkesan merasa acuh dan tidak menghiraukan awak media yang bertanya.

Sementara pihak awak media tidak bisa masuk ke dalam tambang karena di hadang oleh beberapa orang yang diduga preman yang jaga di lokasi tambang.

Saat dikonfirmasikan kepada Kapolres Kediri AKBP Agung Setyo Nugroho juga belum ada tanggapan.

Terkait hal ini sang koordinator sedotan menjawab melalui Whatsapp “ini sedotan kecil dan nunggu sedotan desel besar baru lancar, ini daripada mbambung bos” jawabnya kepada awak media berita patroli.

Dengan adanya sedotan ini berdampak luar biasa bagi kerusakan lingkungan disekitar bantaran sungai Kunto, dan diperlukan tindakan tegas dari Aparat Penegak Hukum setempat.

Sedangkan aturannya sudah jelas dan sudah di tulis dalam UU, Berdasarkan pasal 158 UU. No.4 Thn 2009, tentang Pertambangan Mineral dan Batubara di sebutkan “, bahwa setiap orang yang melakukan usaha penambangan , tanpa Izin Usaha Pertambangan (IUP), Izin Pertambangan Rakyat (IPR), atau Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK), dapat di Pidana Hukuman Kurungan Penjara maksimal selam 10 tahun dan Denda paling banyak 10 Milyar. (ND, HK)