Partai PKS DPD Tuban Catut NIK Warga Sebagai Anggotanya di Duga Tanpa Ada Konfirmasi.

Tuban – Berita Patroli

Partai PKS mendaftarkan salah satu warga sebagai anggotanya dengan memasukkan No NIK KTP di duga tanpa ada konfirmasi atau pemberitahuan dari pemilik KTP, Tanpa adanya kesepakatan dari pemilik Indentitas, tentu saja membuat kaget dan bertanya tanya bagi warga yang mengetahui namanya telah terdaftar di Partai Politik.

memasukkan NIK KTP di duga tanpa ada konfirmasi atau pemberitahuan dari pemilik KTP danTanpa adanya kesepakatan dari pemilik Indentitas.

Sebut saja (S) ia termasuk salah satu warga Kecamatan Montong Kabupaten Tuban yang namanya tiba tiba terdaftar di Partai PKS. sebelumnya, (S) mengetahui namanya telah terdaftar di Partai Politik lantaran ia mencoba melakukan pengecekan nomer NIKnya melalui Google dan ternyata di keterangan Link tersebut namanya sudah bertuliskan sebagai anggota Partai Politik.

“Awalnya saya mendapat informasi dari berita berita tentang adanya nomer NIK yang tiba tiba terdaftar di Partai Politik, terus saya mencoba mengecek NIK saya ternyata nama saya juga terdaftar di Partai PKS,”. Jelasnya (S) kepada awak media.

Lebih jauh, (S) merasa pada waktu itu ia beserta beberapa warga di Desanya di undang Tim dari Partai PKS, namun pada saat itu ia hanya di suruh berkumpul dan hanya di berikan susu, dari pembicaraan Tim PKS saat berbincang dengan warga mereka tidak meminta untuk mendaftarkan nomer NIK warga sebagai anggota partainya. Kegiatan itu hanya mendata nama warga yang hadir di acara tersebut.

” waktu ada acara kumpulan itu pihak Tim Partai tidak meminta nomer NIK Warga di daftarkan, tapi anehnya nama saya kok tiba tiba terdaftar,. Tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.” Lanjutnya.

Anehnya, salah satu Anggota dari DPD Partai PKS Kabupaten Tuban di konfirmasi pada bulan lalu terkait kejanggalan tersebut dengan santainya ia mengatakan jika pencatutan NIK Warga hanya kesalah fahaman Tim di lapangan ia akan melakukan penghapusan data warga yang telah terdaftar di Parpolnya.

” kami akan melakukan pengecekan NIK itu kalau benar kita akan memberitahukan kepada KPU untuk menghapus data, itu mungkin hanya kesalah fahaman dari Tim di lapangan”. Jelasnya.

Namun, sampai saat ini ketika (S) mencoba melakukan pengecekan kembali melalui Link namanya tetap saja masih terdaftar di Partai itu, dan pihak Anggota PKS tidak menghapus data tersebut.

Di Konfirmasi kembali melalui sambungan Telephone Waatshap salah satu Anggota yang tidak mau menyebutkan namanya dari Partai PKS, Selasa (4/10/2022). Tentang nama Warga yang namanya masih terdaftar dan tidak di lakukan penghapusan ia tetap mengatakan hal yang sama kalau Partainya sudah konfirmasikan ke KPU namun belum ada tindakan dari KPU.

“Masih menunggu keputusan dari KPU, kemaren sempat saya ajukan ke pusat untuk penghapusan. Kemaren juga sempat ke KPU tapi belum ada info”. Tungkasnya.(Syn/Yet).