Uncategorized
MUI Kota Probolinggo Soroti Maraknya Judi, Miras, dan Peredaran Pil Koplo
Probolinggo – Berita Patroli
Maraknya penyakit masyarakat (pekat) dan kenakalan remaja beberapa bulan belakangan ini mendapat sorotan dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Probolinggo. Kondisi ini disebut tidak terlepas dari minuman keras (miras) dan pil koplo yang dijual bebas di kota.
Ketua MUI Kota Probolinggo Kiai Nizar Irsyad menyebut, MUI mendapat sejumlah laporan bahwa miras bisa dibeli dengan mudah oleh masyarakat di sejumlah warung di Kecamatan Mayangan. Padahal, mayoritas aksi kejahatan itu berawal dari pengaruh miras.
Tak hanya itu, di Kelurahan Jati, Kecamatan Mayangan, kerap terjadi transaksi jual beli pil koplo. Informasi ini sudah pernah disampaikan pada RT/RW, kelurahan, dan kepolisian. Namun, ternyata sampai saat ini transaksi tersebut masih kerap terjadi.
Kami pernah melaporkan hal ini pada polsek maupun Polres Probolinggo Kota. Memang langsung ditindaklanjuti. Tempat yang menjual sempat tutup, tapi hanya beberapa hari. Sekarang malah menjual bebas,” ungkapnya.
Tidak hanya itu, MUI kerap menerima keluhan dari masyarakat tentang pesta miras yang seringkali dilakukan oleh pemuda saat Sabtu malam hingga Minggu dini hari. Salah satu lokasi yang kerap digunakan kegiatan ini adalah Jalan Tengiri, Kelurahan/Kecamatan Mayangan.
Ini sangat meresahkan. Mereka mabuk-mabukan secara terang-terangan lho. Kami duga selama ini, ada backing-an aparat untuk penjualan miras. Sebab mereka bisa mendapatkan miras dengan mudah,” jelas Kiai Nizar.
Tidak hanya itu, perjudian juga kembali bermunculan. Utamanya judi sabung ayam yang kerap dilakukan di Kecamatan Mayangan. Padahal saat era kapolresta lama, tempat perjudian ini diberantas, bahkan sampai dibakar. (Ika)

You must be logged in to post a comment Login