Connect with us

Berita Patroli

Berita Patroli

Berita Nasional

Gununggangsir Minta Perubahan, Banyak Warga Kecewa Dengan Kepemimpinan Dewi

PASURUAN, BERITA PATROLI – Faktanya memang kerap menjadi sorotan beberapa LSM dan wartawan Pauruan, kerap juga diberitakan perihal kepemimpinan yang kurang populer dan cenderung menjadi rasan rasan buruk oleh warga desa Gununggangsir kecamatan Beji – Pasuruan.

Adalah Hj Dewi Noer Alifa,SH kepala desa incumbent yang kembali mencalonkan diri menjadi kades Gununggangsir pada pemilihan kades serentak Kab Pasuruan tahun 2022. Dewi yang dikenal agak sombong dan congkak ketika menjabat sebagai kades Gununggangsir tersebut kerap diberitakan oleh awak media Pasuruan, perihal dugaan penyimpangan penggunaan anggaran desa Gununggangsir.

Dewi juga pernah dikabarkan oleh media bahwa dirinya diduga memperkaya diri dengan menyunat dana bansos covid – 19. Dewi selaku kades pernah dikabarkan bahwa kurang bisa mengatur anaknya, ketika diberitakan bahwa anaknya diduga pernah menjalankan praktek bisnis suntik pemutih tanpa mengantongi izin resmi. Belum lagi rasa kecewa yang sangat menyakitkan dirasakan oleh keluarga mantan suaminya yang diceraikan sebelumnya.

Rasa unek unek dan kekecewaan ini sangat dirasakan, bukan hanya mantan keluarga suami Dewi, tetapi juga dirasakan oleh beberapa tokoh masyarakat Gununggangsir kepada awak media. Sebut saja Hj Solikha ( nama minta disamarkan / red ) kepada beberapa awak media menyampaikan,” Ya bagaimana kita tidak kecewa dan sakit hati Ya, bahwa dulu dia dikenal dengan merebut suami orang, kemudian suaminya sudah tua dan tunuk tunuk kemudian diceraikan dan ditinggalkan dengan menikah lagi dengan kades.” Sampainya.

“ Kami tidak mengada ada lo ya… bahwa dia dulu ketika terpilih menjadi kades, adalah di perjuangkan mati matian oleh mantan suaminya dan Dewi juga dibiayai milyaran rupiah oleh orangnya Kanjeng Dimas yang dikenal sebagai penipu itu. Tetapi kenapa dia ( Dewi ) masih berlagak sombang dan congkak, dan itulah yang membuat kami ini sangat kecewa.” Tambah warga lainnya.

Disaat yang berbeda, selama dua hari berturut turut. Minggu dan Senin 13/14-03-2022, beberapa awak media berusaha mendengar penjelasan warga desa Gununggangsir. Dengan fulgar mereka menerangkan,” Kami tidak membenci Dewi selaku kades Gununggangsir ya, namun kekecewaan kami ini semakin lama semakin bertambah, ketika dia mencalonkan lagi sebagai kades Gununggangsir, kok gak isin ( malu / red ). Oleh karena kami berharap yang penting bukan Dewi.” Terangnya. ( muin/endang/hudi/tim )

Continue Reading
You may also like...
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

More in Berita Nasional

To Top