Dugaan Korupsi Proyek DLH Kabupaten Kediri yang Mangkrak dan Tak Terawat, Menjadi Sorotan LSM RATU.

Kediri – Berita Patroli

Banyaknya Proyek yang di laksanakan oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Kediri Diduga tidak transparan dan ada dugaan Korupsi, salah satunya proyek Pembangunan relokasi Pedagang Kaki Lima (PKL) di Simpang Lima Gumul Kabupaten Kediri yang di bangun pada tahun 2021-2022 dengan menelan anggaran Milyaran rupiah Mangkrak, di indikasi di Korupsi dan tak Terawat sehingga di tolak oleh para PKL.

Simpang Lima Gumul (SLG) yang menjadi sentra perdagangan di kawasan wisata ikonik di Kabupaten Kediri ini. Tapi, ironisnya, sejak selesai dibangun hingga saat ini belum pernah difungsikan. Padahal, artinya sudah empat tahun bangunan ini mangkrak. Membuat kondisinya jadi memprihatinkan dan mulai rusak di sana-sini.

Saiful selaku Ketua LSM RATU angkat bicara soal pelaksanaan pembangunan relokasi PKL SLG yg mangkrak bertahun tahun, kami sebagai kontrol sosial meminta transparansi kegunaan anggaran terkait pelaksanaan pembangunan proyek mangkrak tersebut, selama ini tidak di gunakan sebagaimana mestinya.

Saipul Ketua LSM RATU Kediri.

Lanjut Saiful “Mangkraknya pelaksanaan pembangunan tersebut menjadi bukti dimana pembangunan di Kabupaten Kediri tidak berjalan dengan baik sesuai harapan semua masyarakat, pembangunan bertahun tahun itu Mangkrak potensi terjadinya kerugian uang negara, kami ingin dari pihak kejaksaan negeri kabupaten Kediri untuk segera mengusut tuntas pelaksanaan pembangunan relokasi PKL SLG yang Mangkrak tersebut, dalam waktu dekat ini kami LSM RATU berencana akan melaksanakan unjuk rasa di kantor pemerintah kabupaten dan kantor kejaksaan negeri” Pungkasnya. (ND)