Dewan Gerindra Minta Pengelola JLS Untuk Memberikan Akses Memadai Bagi Pemkab Trenggalek

Trenggalek, Berita Patroli

Wakil Ketua Komisi III DPRD Trenggalek Imam Basuki meminta pada Balai Pembangunan Jalan Nasional (BPJN) agar memberikan akses yang memadai terhadap jalur yang menuju pelabuhan niaga maupun kawasan wisata.

Pernyataan ini disampaikan Imam usai dirinya beserta anggota Komisi III dan rombongan melakukan kunjungan kerja pada pelaksanaan proyek strategis nasional Jalur Lingkar Selatan di Kawasan Wisata Kecamatan Watulimo Kabupaten Trenggalek, Kamis (12/1/2023).

“Kami memohon pada pihak BPJN supaya akses-akses yang menuju Pemerintah Daerah Kabupaten Trenggalek bisa diberikan akses yang memadai,” kata Imam.

Wakil Ketua Komisi III DPRD Trenggalek Imam melanjutkan jika BPJN tidak memberikan akses yang memadai, ia memprediksi beberapa program yang digagas sebelumnya oleh Pemerintah Kabupaten Trenggalek tidak akan sukses nantinya.

Adapun akses yang memadai itu kata dia adalah akses menuju pelabuhan niaga di kawasan wisata Karanggongso dan beberapa akses yang menuju kawasan wisata di daerah Tasikmadu.

Lebih lanjut politisi dari Partai Gerindra ini menyampaikan, dari hasil koordinasinya dengan pihak pengelola JLS disebutkan bahwa pihak pengelola JLS belum bisa memberikan kepastian tentang keinginan dari Komisi III.

“Karena itu terkait dengan Kementrian, kita harus banyak melakukan koordinasi lintas sektor, horizontal maupun secara vertikal. Sehingga harapannya hal-hal yang menjadi kendala di lapangan bisa tereliminer.

”Lebih jauh Imam menyampaikan dari 80 kilometer rencana pembangunan JLS di Kabupaten Trenggalek, hingga saat ini yang sudah dikerjakan telah mencapai 18 kilometer.

Adapun anggaran yang digunakan untuk pembangunan JLS dengan ruas jalan sejauh 18 kilo meter tersebut berasal dari dana pinjaman Islamic Bank senilai 600 milyar.(TRING)