Connect with us

Berita Patroli

Uncategorized

Pengacara Lukas Enembe Respons Somasi Paulus Waterpauw

Jakarta,Berita Patroli – Pengacara Gubernur Papua Lukas Enembe, Stefanus Roy Rening buka suara soal somasi yang dilayangkan oleh Penjabat Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw untuk dirinya.
Roy menghargai upaya hukum yang ditempuh Waterpauw. Ia menegaskan pernyataannya terkait dugaan Waterpauw terlibat dalam penetapan Lukas sebagai tersangka oleh KPK berdasarkan data.

“Tapi intinya begini saya menghormati upaya hukum yang dilakukan oleh teman teman dalam perkara ini,” kata Roy kepada wartawan di depan rumah Lukas, Rabu (28/9).

Roy menyebut fakta yang dirinya dapat mengacu pada satu buku yang di dalamnya terdapat pernyataan mendiang mantan Wakil Gubernur Papua Klemen Tinal semasa hidup.

“Jadi saya bicara itu refensinya buku. Saya sedang tidak memfitnah, mencemarkan nama baik orang. Saya hanya menjelaskan fakta-fakta politik,” ujarnya.

“Konsekuensi logis kalau bermain politik ada jejak digitalnya dan kalau kita menemukan itu jangan marah,” imbuhnya.

Sebagai informasi, Roy menyeret nama Waterpauw terkait isu Pj Wakil Gubernur Papua pengganti Klemen Tinal. Dalam tudingannya, nama Waterpauw pernah disodorkan sebagai Pj Wakil Gubernur Papua oleh Mendagri Tirto Karnavian dan Menteri Investasi Bahlil Lahadalia pada akhir 2021 kepada Enembe.

Akibat tudingan itu, Roy disomasi oleh Waterpauw. Mantan Kapolda Papua yang kini menjadi Pj Gubernur Papua Barat memberi waktu 2×24 jam kepada Roy untuk mengklarifikasi.

“Somasi sudah dilayangkan kepada tim kuasa hukum LE agar segera memberikan klarifikasi dalam waktu 2×24 jam. Jika tidak ada tanggapan, maka langkah hukum pencemaran nama baik akan kami tempuh,” tegas Waterpauw di Manokwari, Senin (26/9) malam.

Ia mengatakan bahwa somasi terhadap tim kuasa hukum LE merupakan mekanisme (hak jawab) atas tudingan sepihak yang dinilainya sebagai wacana kosong tak berdasar dan berpotensi pencemaran nama baik.

“Saya mengingatkan tim kuasa hukum LE, agar tidak terlalu jauh membuat wacana yang tidak berdasar, tetapi hadapilah proses hukum yang sedang berjalan,” ujarnya.(red)

Continue Reading
You may also like...
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More in Uncategorized

To Top