“GILA”, Sudah Tau Istri Orang, Masih Kerap Dikeloni Selama 4 tahun

PASURUAN, BERITA PATROLI – Mungkin karena kebutuhan bilogis tinggi atau karena faktor akhlak yang sudah cenderung rusak, atau karena kebutuhan sek yang tinggi tetapi keuangan yang rendah. Sehingga sering dikabarkan bahwa laki laki yang sudah beristri, kerap suka dan selingkuh dengan wanita lain, baik janda maupun wanita yang masih bersuami. Dan alasan klasik yang disampaikan adalah karena istri dirumah sudah tua dan tidak menarik atau karena tampangnya ganteng, sehingga ingin sex gratisan yang tidak butuh biaya banyak.

Adalah Budi Puryanto, 48 tahun, warga gang Kavlingan, Dusun Nganglang, Desa Oro Oro Ombo Kulon, Kec Rembang Pasuruan. Laki laki tampan dan gagah yang bekerja sebagai komandan regu Satpam di PT PGN ( Perusahaan Gas Negara / red ) desa Semare Kraton, menjadi perbincangan tetangganya dan perbincangan teman teman sesama Satpam.

Pasalnya Budi Puryanto yang dikenal laki laki ganteng dan gagah itu diduga kuat telah berselingkuh dan kawin secara sirri dengan wanita yang masih bersuami. Hampir 4 tahun Budi menjalin cinta gelap dengan wanita yang masih bersuami sehingga dikaruniai seorang anak yang saat ini sudah berusia 3 tahun lebih. Namun yang menjijikkan dilakukan Budi adalah dirinya tidak benar benar bertanggung jawab atas biaya hidup, biaya pendidikan dan biaya kesehatan serta biaya biaya lainnya.

Hal ini disampaikan oleh Dinda ( nama samaran / red ) 40 tahun, istri sirri Budi, kepada awak media Pasuruan.” Iya saya juga mengakui salah dan khilaf atas perbuatan yang saya lakukan dengan Budi Puryanto, dan saat ini saya sudah pisah dengan dia karena berbagai alasan. Namun yang membuat hati saya berat adalah beban dan tanggungan anak ini, benar benar tidak ada etikad baik dari Budi untuk memberikan biaya hidup, biaya pendidikan, kesehatan dan lain lain.” Jelas Dinda sembari merasa kesal.

Sambil menunjukkan beberapa bukti percakapan dan foto foto lengkap kepada awak media Pasuruan. Dinda melanjutkan,” Saya benar salah dan saya sudah mengakhiri hubungan dengan Budi, namun yang membuat kesal bahwa dia pernah berjanji untuk membiayai kebutuhan anak, tetapi yang terjadi adalah dingkari, dan bahkan terakhir kali dia hanya transfer uang untuk anak, Cuma 200 ribu, selama bertahun lamanya.” Tambahnya.

Minggu 09-01-2022, beberapa awak media Pasuruan berusaha untuk menemui dan konfirmasi kepada Budi di PT PGN desa Semare, Kraton. Perihal tanggung jawabnya kepada anak yang ditinggalkannya, Budi kepada awak media menerangkan,” Lo saya kan sudah membantu kepada anak saya, dan 2 minggu yang lalu, saya sudah transfer uang kepada Dinda sebesar 200 ribu dan juga berikan uang uang beli susu.” Terang Budi.
Sambil menunjukkan foto foto fulgar, foto porno, video porno dan lain lain. Budi menambahkan,” Saya kan gak tahu kalau dia punya suami, katanya dirinya janda. dan saya berjanji untuk membantu biaya anak sebatas kemampuan saya, tetapi saat ini saya masih banyak tanggungan, banyak utang dan mobil dirumah itu adalah mobil kantor, motor saya kredit dan saya tinggal dirumah kontrakan. Jadi saya akan membantu biaya anak setiap bulan tetapi sesuai kemampuan saya.” Tambah Budi Puryanto.

Menyikapi permasalahan Budi dan Dinda. Gus Nafik, salah satu pemerhati daerah Pasuruan, kepada awak media menegaskan,” Mereka berdua ( Budi Puryanto dan Dinda / red ) memang salah, tetapi karena hubungannya menghasilkan anak dan anaknya sudah 3 tahun lebih, maka sebagai bapak harus bertanggung jawab sepenuhnya untuk biaya hidup anak. Jangan di geletakno ( dibiarkan saja / red ) dan menyerahkan kepada ibunya, itu harus tanggung jawab bapaknya,.. Ojok koyo kucing, mari kawin terus manak, terus bapakne minggat golek wedokan liyo, terus anak diemong mbokne ( Jangan seperti kucing, selesai kawin, terus beranak, terus bapaknya pergi cari wanita lain, terus anaknya dihidupi ibunya / Red ) BERSAMBUNG……………… ( muin/endang/tim/red )