Connect with us

Berita Patroli

Berita Nasional

Bandar Narkoba Sengaja Jebak Polisi, dan Benturkan dengan Kolonel TNI AD, Kini Berhasil Ditangkap

Malang, Berita PATROLI – Polresta Malang klarifikasi gerebek salah sasaran dan mengamankan pelaku IL dan seorang ASN, Aksi gerebek salah sasaran di Kota Malang yang dilakukan Sat Narkoba Polresta Malang sudah menemui titik terang.

Meski akibat gerebek salah sasaran di Kota Malang ini membuat Kasar Narkoba yang lama dipindahkan dan 4 polisi yang ditugaskan dalam penggeledahan itu sudah mendapatkan sanksi.

Tetapi polisi tetap bersikap profesional dan melakukan pengembangan dengan cepat, hasilnya IL, seorang pria yang diduga bandar narkoba tersebut sudah ditangkap.

Pria yang diduga bandar narkoba inilah yang sengaja memberikan informasi menyesatkan sehingga polisi kemudian masuk kamar seorang Kolonel TNI AD.

Belakangan Kolonel TNI AD yang diketahui bernama Kolonel Chb I Wayan itu, kemudian melapor ke Hubdam dan kemudian mendatangi Polresta Malang untuk meminta keadilan.
Buntutnya, Kasat Narkoba dan 4 anak buahnya mendapatkan sanksi.

Pihak kepolisian Polda Jatim pun mengungkapkan, bagaimana dengan licinnya IL membuat polisi salah sasaran saat melakukan penggerebekan.

Selain mengamankan IL, ternyata kasus ini pun menyerat seorang ASN di Malang yang kini diamankan dan proses.

“Kami menyita satu butir ekstasi dari dua cewek itu. Kemudian kami interogasi mereka,” ujar Kombes Pol Gatot Repli Handoko, Kabid Humas Polda Jawa Timur

Sebenarnya gerebek salah sasaran di kota Malang yang dilakukan petugas Polresta Malang itu, merupakan pengembangan penangkapan dua cewek yang mengaku memperoleh ekstasi dari pria berinisial IL.

“Lalu kami komunikasi dengan IL melalui Whatsapp. IL inilah yang mengubah informasi kepada pihak Satresnarkoba Polresta Malang Kota,” jelasnya.

IL mengaku berada di kamar hotel dengan nomor 619.
“Saat diperjelas lagi, ternyata berubah.”
“Awalnya di kamar nomor 619, ternyata mengaku berada di kamar nomor 419.”

“Kemudian saat digeledah di kamar nomor 419, ternyata dia tidak ada. Yang ada di kamar itu, hanyalah seorang tamu hotel (yang kemudian belakangan diketahui bahwa tamu di kamar nomor 419 adalah perwira TNI berpangkat Kolonel),” bebernya. IL sengaja mengelabui dan membohongi petugas.

Akhirnya polisi berhasil menangkap tersangka IL di tempat lain”Kemudian kami menangkap tersangka berinisial FR, Kami menyita sebungkus psikotropika dan 20 bungkus ganja dari tersangka FR,” ungkapnya.

Lalu polisi menangkap tersangka berinisial AH di rumah di Kecamatan Blimbing pada Kamis (25/3/2021) pukul 13.30 WIB.
“AH adalah pengguna narkotika. Kami menyita sabu-sabu seberat 1,5 gram dari tersangka AH,” terangnya.

Total barang bukti narkotika yang dsita dari enam tersangka adalah empat poket sabu-sabu, 20 poket ganja, ineks, dan sebuah HP.

Gatot menambahkan kasus tersebut ditangani Direktorat Reserse Narkoba Polda Jatim.
“Kami bawa semua tersangka ke Surabaya untuk mempercepat dan mempermudah penanganan (penyelidikan),” tandasnya.
ASN Diamankan Polisi menangkap ASN Kota Malang berinisial AH yang diduga memiliki sabu-sabu seberat 1,5 gram.

Polisi menngkap AH di rumahnya di Kecamatan Blimbing pada Kamis (25/3/2021) pukul 13.30 WIB.

“Dia mengonsumsi sabu-sabu untuk daya tahan tubuh. Selain itu karena pekerjaan,” ujar Gatot Repli Handoko.
Pihaknya masih mengembangkn kasus ini untuk mengetahui kemungkinan adanya ASN lain yang terlibat dalam kasus narkotika.

“Kami masih mengembangkan untuk mengetahui asal dari narkotika itu,” terangnya.
Polisi menemukan fakta baru terkait insiden penggeledahan salah sasaran di kamar hotel Kota Malang.

ASN Kota Malang berinisial AH diduga terlibat dalam jaringan narkoba di Kota Malang.

Pengungkapan kasus tersebut bermula dari penangkapan dua cewek berinisial FN dan CR di pinggir Jalan LA Sucipto pada Rabu (24/3/2021) pukul 22.30 WIB.

Penangkapan dua cewek itu merupakan hasil pengembangan dari tersangka berinisial F atau IL yang telah ditangkap sebelumnya.
Dari F inilah, petugas kemudian mengetahui jika ada ASN yang juga terlibat dan mengonsumsi sabu-sabu,( Wawan/Arinta/Andrijanto)

Continue Reading
You may also like...
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More in Berita Nasional

To Top