Talut Ambruk Kualitas Dipertanyakan

Berita Patroli Pacitan – Ambruknya tebing yang tingginya 6 meter terletak di jalan lintas selatan desa Jetak tepatnya di dusunGodek Wetan RT.02 RW 08 Kecamatan Tulakan Kabupaten Pacitan Jawa Timur Minggu )1 November 2020 Jam 17.00 Wib. Menurut sumber yang dapat dipercaya kepada berita Patroli mengatakan ambruknya talut tersebut dipicu kualitas bangunan konstruksi tidak sesuai dengan standar. konstruksi bangunan tidak sesuai dengan prosedur yang semestinya.

Menurut tokoh masyarakat Sudarno yang juga warga desa Jetak mengatakan ambruknya talut jalan lintas selatan yang bertanggungjawab adalah PU Bina marga jalan Nasional wilayah Pacitan yang beralamat jl. Kedawung Mentoro kecamatan Pacitan.masak talud setinggi 6 meter di depan rumah warga tidak ada besinya sama sekali, seharusnya bangunan menggunakan batu hitam tetapi kenyataanya menggunakan batu putih sebagai landasan bangunan tersebut. Kulaitas campuran material bangunan juga saya ragukan imbuhnya. Pernyataan sudarno juga diperkuat oleh warga yang namanya enggan disebutkan kepada wartawan berita Patroli

Mengatakan sebenrnya waktu pertama kali pengerjaan sudah diingatkan oleh warga tentang masalah kontruksi bangunan yang tidak ada besinya padahal diatasnya banyak rumah warga. Apabila hal ini tidak cepat ditindak lanjuti kalau ada hujan lebat akan menimbulkan longsor yang lebih parah.Lambatnya penanganan PU Bina marga jalan Nasional wilayah Pacitan sangat disesalkan oleh berbagai kalangan.

Pihak PU Bina marga jalan Nasional wilayah Pacitan yang beralamat jl. Kedawung Mentoro kecamatan Pacitan didepan pasar kelapa desa Arjowinangun ketika didatangi wartawan berita Patroli, kepala kantor sedang tidak ada di tempat ditemui oleh Satria. Masalah ini saya terima dan akan saya laporkan kepda pimpinan ujarnya. Sampai berita ini diturunkan belum ada kejelasan dari yang beralamat PU Bina Marga  jl. Kedawung Mentoro kecamatan Pacitan.