Metode Daring Lebih Efisien Untuk Memutus Rantai Penyebaran Covid

Berita Patroli Kediri – Dalam masa Pandemi Covid-19 tidak menyurutkan pihak sekolah maupun Dinas Pendidikan untuk memacu siswa tetap belajar dengan metode jaringan (Daring), dan adapula beberapa metode yang diterapkan agar siswa tidak bosan dengan keadaan di saat Pandemi Covid-19.

Bantuan kuota internet Gratis dari Pemerintah yang telah direalisasikan oleh Gubernur Jawa Timur(Jatim) Khofifah Indar Parawansa untuk dunia Pendidikan khusunya di Jawa timur, sangatlah membantu guna mendukung sarana pembelajaran dalam metode jaringan (Daring) pada masa pandemi Covid-19 ini.

Menurut Sumiarso sebagai Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Kacabdindik) Wilayah Kediri, meskipun sudah ada bantuan kuota internet akan tetapi masih ada pula keluhan dari sebagian wali murid.

“Keluhan yang saya terima diantaranya Hand phone/telepon seluler yang digunakan cuma satu dalam satu rumah sedangkan mempunyai anak dua, ada juga Hand phone masih Jadul/ belum android, atau mengeluh tentang jaringan yang sering troubel saat pembelajaran,” jelas Sumiarso. Rabu (14/10/2020).

Masih adanya keluhan dari wali murid membuat Kacabdindik mengambil beberapa langkah untuk mencari solusi sehingga siswa tetap bisa belajar dan tidak ketinggalan dalam belajarnya.

Metode yang diterapkan diantaranya pembuatan materi pelajaran atau tugas yang akan dikerjakan siswa selama satu minggu ke depan, siswa dapat mengambil dan mengumpulkan hasil tugasnya ke sekolah seminggu sekali,” terang Sumiarso.

Dalam pengumpulan serta pengambilan tugas di sekolah siswa harus menerapkan protokol kesehatan, selain siswa pihak sekolah pun wajib menerapkan protokol kesehatan.

Sekolahan saya himbau untuk menyiapkan loket di kelas masing masing guna menyiapkan tugas dari guru, siswa sebelum masuk area sekolah wajib cuci tangan terlebih dahulu serta memakai masker,” jelasnya.

Untuk siswa yang mengambil tugas pun terjadwal sesuai jadwal yang sudah ditentukan sekolah masing masing, guna menghindari berkerumunnya siswa di sekolah sehingga siswa juga aman dan nyaman untuk datang ke sekolah,” tuturnya.

Harapan Kacabdindik Sumiarso dengan beberapa metode dan solusi solusi yang telah di sepakati bersama dengan Kepala Sekolah pada saat Rapat, semoga siswa tidak jenuh dan tetap semangat belajar meskipun tidak tatap muka langsung dengan guru.(gas/ndre)