Keberadaan Checkpoint Akan Dievaluasi, Sekda Trenggalek Minta APIP Kuatkan Pengawasan Ditingkat Desa

Berita Patroli Trenggalek – Keberadaan Checkpoint percepatan penanganan Covid 19 di Kabupaten Trenggalek akan dievaluasi secara bertahap.

Evisiensinya dalam upaya pencegahan penyebaran Covid 19 akan dipertimbangkan kembali. “Kalau dulu jalan kampung ditutup total, sehingga hanya ada 3 akses pintu masuk ke Trengalek melalui Checkpoin ini, sehingga keberadaan checkpoint ini menjadi efektif dan sangat dibutuhkan,” ungkap Sekda Trenggalek, Ir. Joko Irianto, M.Si., saat mengambil apel pagi di Inspektorat Trenggalek.

Ditambahkan olehnya, “karena era new normal ini akses jalan kampung sudah dibuka, sehingga keberadaan Checkpoint ini perlu kita evaluasi kembali, pasalnya banyak pengendara memilih jalan kampung untuk menghindari Checkpoint,” imbuhnya.

Bila dilakukan evaluasi maka tentunya perlu ada langkah penguatan di desa dengan semakin menguatkan fungsi satgas desa dengan kemitraan dengan masyarakat.

Sehingga kesadaran masyarakat untuk menjaga diri dan saling menjaga dari wabah Covid 19 ini bisa tumbuh dengan sendirinya.

Untuk menyukseskan hal tersebut, Sekda Joko meminta kepada Inspektorat untuk melakukan pengawasan dan penguatan satgas desa ini, sehingga kasus penyebaran Covid 19 tidak semakin meluas.

Perlu diingat kasus Covid 19 di Kabupaten Trenggalek sudah lebih dari 190 kasus, sehingga pwrlukesadaran bersama sama untuk melawan pandemi ini dengan mematuhi protokol kesehatan dan menjaga imunitas tubuh.

Dengan adanya peran APIP dalam pengawasan di tingkat desa diharapkan implementasi inpres nomor 6 tahun 2020 dapat berjalan lebih efektif dan efisien lagi. (Tring )