Berita Nasional
Tidak Pakai Masker, Oknum Polisi Ditegur Marah, Kini Dapat Sanksi Mutasi Demosi
Berita Patroli, Jawa Barat –
Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Rudy Sufahriady yang dikenal tegas angkat bicara soal viral video anggota Satlantas Polrestabes Bandung, Bripka H yang marah-marah karena tidak menerima diberhentikan saat berkendara.
Bripka H diketahui ketahuan tak pakai masker saat berkendara.
Kemudian, Brikpa H diberhentikan petugas cek poin PSBB di Kecamatan Ciparay Kabupaten Bandung dan marah-marah lalu kabur.
Peristiwa yang dialami Bripka H, saat kejadian tidak memakai baju dinas, diketahui setelah laporan polisi soal kejadian tersebut viral disertai video peristiwa itu terjadi.
“Polisi tidak boleh arogan, seharusnya bisa menjadi contoh yang baik untuk masyarakat,” ujar Kapolda Jabar Irjen Pol Rudy Sufahriady.
Bripka H yang bertugas di bagian SIM Satlantas Polrestabes Bandung itu, sudah ditangani Propam Polrestabes Bandung.
“Sedang diperiksa propam. Selesai diperiksa, saya mutasikan ke Yanma (pelayanan markas),” ujar Kapolda.
Seperti diketahui, sebuah laporan polisi viral, anggota berinisial Bripka H, mengendarai mobil Fortuner nomor polisi D 1087 TI, diberhentikan oleh petugas cek poin karena tidak menggunakan masker.
Saat itu, dalam video yang beredar, dia tidak memakai seragam dinas.
Anggota tersebut, dalam laporan dan video yang beredar, tidak menerima diberhentikan. Ia kemudian mengeluarkan kata-kata kasar bahkan mengajak berkelahi.
Bripka Rizal, petugas cek poin yang memberhentikan, kemudian melaporkan kejadian itu ke perwira pengendali PSBB, Ipda Ahmad Nurdin.
Ipda Ahmad meminta Bripka H turun, namun dia malah tancap gas dengan jalan mundur dan hampir menabrak angkot yang sedang parkir kemudian kabur lewat Jalan Pamagersari di belakang Mapolsek Ciparay.
Tak Pakai Masker Beredar pesan berantai via whats app (WA), seorang anggota polisi marah-marah saat diberhentikan di cek poin Kecamatan Ciparay, tepatnya di depan Mapolsek Ciparay.
Dalam laporan yang viral, anggota berinisial Bripka H, bukan anggota Polresta Bandung, oleh petugas cek poin karena tidak menggunakan masker.
Bukannya berakhir damai, justru makin gaduh. Saat dikonfirmasi, Kapolsek Ciparay AKP Suyatno membenarkan ihwal kronologi kejadian dalam laporan tersebut.
“Iya betul ada kejadian tersebut tadi pagi. Mungkin dianya sedang buru-buru, ada salah paham,” ujar Suyatno.
Pihaknya sudah melakukan pendataan terhadap anggota tersebut termasuk tempatnya bertugas. Atas kejadian itu, pihaknya sudah melaporkan ke atasan lebih tinggi.
“Sekarang sudah ditangani oleh tempatnya berdinas, sudah dilaporkan,” ucapnya.
Anggota Satlantas Polrestabes Bandung, “Iya betul, yang bersangkutan saat ini diperiksa Propam Polrestabes Bandung,” kata Kapolrestabes Bandung Kombes Ulung Sampurna Jaya via ponselnya. @Gus
