Berita Nasional
Pemkab Trenggalek Kembali Umumkan 2 Penambahan Pasien Baru Terkonfirmasi Positif Covid-19
Berita Patroli, Trenggalek –
Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin kembali mengumumkan terdapat penambahan 2 orang pasien baru terkonfirmasi positif covid-19 di Kabupaten Trenggalek, pasien 06 dan pasien 07, Senin (25/5/2020).
Dua pasien baru terkonfirmasi positif tersebut adalah wanita berusia 51 tahun tahun dan wanita berusia 46 tahun dimana keduanya sama-sama berasal dari Desa Karanganom, Kecamatan Durenan.
Diketahui pasien 06 memiliki riwayat perjalanan atau indikasi resiko tertular dikarenakan kesehariannya pasien 06 bekerja di Tulungagung. Namun yang bersangkutan merasa tidak ada keluhan kesehatan baik panas, batuk, pilek, maupun sesak dan juga tidak pernah bepergian kemana mana.
Sedangkan pada 4 Mei 2020 diilakukan pemeriksaan skrining dengan rapid test covid-19 pertama oleh Puskesmas di Kabupaten Tulungagung dengan hasil Non Reaktif, dan pasien 06 tetap masuk untuk bekerja.Selanjutnya pada 20 Mei 2020 Puskesmas di Kabupaten Tulungagung melaksanakan skrining rapid test covid-19 kedua di tempat bekerja pasien 06, dari hasil rapid test menunjukkan hasil Reaktif dan selanjutnya dilakukan isolasi di Rusunawa IAIN Tulungagung.
21 Mei 2020 Pasien 06 dijemput dari Rusunawa Tulungagung untuk dilakukan swab tes di RSUD Trenggalek dan diisolasi di Asrama BKD Trenggalek. Pada 24 Mei 2020 hasil swab pasien 06 dinyatakan positif. Kontak erat pasien 06 yang diperiksa sebanyak 4 orang yaitu: 2 orang anak dan 2 orang cucu.
Hasil rapid test terdapat 1 yang reaktif yaitu cucu pasien 06 dan selanjutnya dilakukan swab dan pada tanggal 24 Mei 2020 hasil swab dinyatakan negatif. Sedangkan untuk pasien 07 memiliki riwayat perjalanan atau indikasi resiko tertular yang hampir sama dengan pasien 06.
Sehari-hari pasien 07 bekerja di Tulungagung dan merasa tidak ada keluhan kesehatan yang berarti. 2 Mei 2020 dilakukan pemeriksaan skrining dengan rapid test covid-19 pertama oleh Puskesmas di Kabupaten Tulungagung dengan hasil Non Reaktif dan pasien 07 tetap masuk untuk bekerja.
Namun pada 18 Mei 2020 kembali dilakukan skrining rapid tes dan hasilnya reaktif. Selanjutnya pasien 07 di Isolasi di Rusunawa IAIN Tulungagung. Pasien 07 juga dijemput dari Rusunawa Tulungagung untuk dilakukan swabtes di RSUD Trenggalek dan hasilnya dinyatakan positif pada 24 Mei 2020. Untuk pasien 07.
Kontak erat yang diperiksa ada 7 orang yaitu: suami, 1 orang anak, 3 orang rekan kerja, suami rekan kerja 1 orang, 1 orang anak rekan kerja yang kesemuanya dilakukan rapid test dengan hasil non reaktif.
Atas penambahan 2 orang pasien baru terkonfirmasi positif ini Pemkab Trenggalek mengambil beberapa langkah untuk mengisolasi pasien 06 dan 07 di Asrama BKD Trenggalek untuk dipantau perkembangannya dan menerapkan isolasi di rumah bagi OTG pasien 06 dan 07 juga sekitar titik isolasi mandiri OTG.
Lebih lanjut, Gugus Tugas juga akan melakukan tracing terhadap kontak erat dengan kedua pasien tersebut dan menetapkan kawasan displin physical distancing dan disinfeksi berkala di sekitar kediaman yang bersangkutan. @tim
