Tertib Berlalu Lintas Jadi Prioritas, Operasi Patuh Semeru 2025 Resmi Bergulir di Bangkalan

Kapolres Bangkalan, AKBP Hendro Sukmono.

Berita Patroli – Bangkalan

Polres Bangkalan akan menggelar Operasi Patuh Semeru 2025 selama dua pekan, mulai Senin (14/7/2025) hingga Minggu (27/7/2025). Operasi ini menargetkan 13 jenis pelanggaran lalu lintas, mulai dari pengendara tanpa helm hingga penggunaan pelat nomor palsu.

Kapolres Bangkalan, AKBP Hendro Sukmono, mengatakan bahwa penindakan akan difokuskan pada perilaku pengendara yang membahayakan keselamatan, termasuk penggunaan ponsel saat berkendara, melawan arus, serta penggunaan knalpot tidak sesuai spesifikasi (knalpot brong).

“Selain itu, kami juga akan menyasar pengendara yang menggunakan pelat palsu dan kendaraan tanpa surat kepemilikan,” ujarnya, Minggu (13/7/2025).

Terkait penggunaan pelat palsu, AKBP Hendro menjelaskan bahwa pelanggaran tersebut diatur dalam Pasal 280 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (UU LLAJ), dengan ancaman pidana kurungan maksimal dua bulan atau denda hingga Rp500 ribu. Jika dari pemeriksaan ditemukan indikasi pidana lanjutan, seperti kendaraan bodong hasil curian, maka akan ditindaklanjuti oleh Satreskrim.

Operasi ini juga menjadi bagian dari upaya menekan peredaran motor hasil curian dari Surabaya yang diduga banyak dijual ke wilayah Madura, termasuk Bangkalan.

Jenis pelanggaran lainnya yang turut menjadi sasaran adalah pengendara yang tidak mematuhi lampu lalu lintas, berboncengan lebih dari satu orang, parkir sembarangan, melebihi batas kecepatan, mengemudi di bawah pengaruh alkohol, serta pengendara di bawah umur.

“Penertiban ini kami lakukan demi menjaga keselamatan pengendara dan pengguna jalan lainnya,” tegasnya.

Sebanyak 55 personel kepolisian akan diterjunkan dan disebar di sejumlah titik di Bangkalan untuk mendukung pelaksanaan operasi. AKBP Hendro berharap, melalui Operasi Patuh Semeru, masyarakat semakin disiplin dalam berlalu lintas.

“Tujuan utama kami adalah meningkatkan kesadaran akan pentingnya keselamatan saat berkendara serta menurunkan angka kecelakaan lalu lintas,” pungkasnya. (Red)