Connect with us

Berita Patroli

Berita Nasional

CV. Mansurin Barokah Gandeng Penambang Pasir Manual di Kali Ngobo

Berita Patroli, Kediri – Lereng kelud sekitar kali Ngobo yang membelah di dua Kecamatan, Kecamatan Puncu dan Kecamatan Plosoklaten, sudah lama banyak orang menambang pasir disana.

Sekitar dua ratus Pekerja tambang manual pasir di aliran lahar gunung Kelud tepatnya di kali Ngobo desa Satak Kecamatan Puncu Kabupaten Kediri akan diikutsertakan dalam program jaminan sosial.

Dikatakan Pemilik CV Mansurin Barokah Eko Cahyono pemilik izin Galian C di kawasan Kali Ngobo tersebut, hal ini dilakukan untuk mengayomi kepentingan tenaga manual pencari pasir dengan cara memberikan kepastian pekerjaan, perlindungan keselamatan kerja serta Asuransi Keselamatan Kerja.

Dalam pengelolaan Sumber daya alam (SDA) seluas 14,8 Hektar itu, Eko akan berkolaborasi dengan masyarakat sekitar. Eko juga menepis kabar bahwa pemilik izin resmi akan mengesampingkan pekerja manual,

“Justru kami telah mendata dan akan mengasuransikan para pekerja manual disini,” ujarnya Jum’at (10/04/2020)

Lebih lanjut Eko mengatakan, dalam pengelolaan ekplorasi tambang, pihaknya ingin bersama masyarakat berupaya membangun ekonomi dan mengoptimalkan pendapatan perkapita dan negara serta pemerintah daerah melalui pajak pertambangan.

Cv Mansurin Barokah kali ini menampung aspirasi masyarakat sekitar kali Ngobo untuk bersama menjaga serta memberikan peluang pekerjaan kepada pihak penambang manual yang dikelola masyarakat sekitar.

“Harapan kita, pendapatan para pekerja bisa meningkat dan ada usuransi untuk para pekerja,” tambah Eko.

Sementara itu Heri (38) pekerja yang telah bekerja lebih dari 5 tahun di lokasi tambang dengan penghasilan Rp 100 ribu perhari mengaku senang dengan adanya inisiatif CV Mansurin Barokah yang akan mengikutkan program jaminan sosial.

“Selain merasa terlindungi, semoga bisa bisa menambah penghasilan,” pungkasnya. @bud

Continue Reading
You may also like...
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More in Berita Nasional

To Top