Connect with us

Berita Patroli

Tidak Benar, ODGJ Dipasung 3 Tahun

Jombang, Berita Patroli

Kepala Dinas Sosial Pemerintah Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Hari Purnomo melalui Kepala Bidang Rehabsos Eko Sulistyono bersama Puskesmas Megaluh melakukan pelayanan masyarakat di Dusun Candi, Desa Sidomulyo, Kab. Jombang, pada, Kamis (29/9/2022).

Pelayanan masyarakat tersebut dilakukan Dinas Sosial Jombang dan Puskesmas Megaluh setelah adanya pemberitaan yang mengatakan kalau di Dusun Candi, Desa Sidomulyo ada ODGJ (Orang Dalam Gangguan Jiwa) yang di pasung oleh keluarganya selama 3 tahun.

Atas pemberitaan itu, alangkah kagetnya setelah tiba di lokasi karena menurut penjelasan dari pihak keluarga ODGJ ini tidak pernah di pasung. Melainkan hanya dirantai kaki sebelah kiri oleh anaknya setelah dilakukan musyawarah keluarga.

Ahmad Rohim, anak menantu dari Mujib (63), yang diduga ODGJ menceritakan kalau bapaknya dirantai karena akhir-akhir ini sering keluar rumah tanpa sepengetahuan keluarga. “Iya, kami rantai supaya tidak keluyuran lagi kemana-mana,” ujarnya.

“Kami tidak melakukan pemasungan, kami hanya merantai kaki sebelah kirinya agar tidak kemana-mana, Itupun baru satu hari yang lalu,” kata menantu laki-laki ini saat pewarta menanyakan perihal tersebut.

“Ini kami lakukan karena kami masih sayang, jangan sampai menghilang lagi dari rumah, kami khawatir pergi tidak bilang-bilang sama keluarga,” tutur Ahmad Rohim.

Terpisah, Kepala Desa Sidomulyo Megaluh Sunyoto mengatakan kalau warganya ini bukan ODGJ. Pak Mujib stress berat setelah ditinggal mati istrinya sejak 3 tahun lalu. Jadi pak Mujib bukan di pasung selama 3 tahun, melainkan hanya stress berat setelah istrinya meninggal dunia 3 tahun lalu, tegas Kades Sunyoto yang juga seorang purnawirawan TNI AL.

Sementara Kepala Bidang Rehabilitasi Dinas Sosial Kabupaten Jombang, Eko Sulistyono menjelaskan bahwa terkait pemberitaan di media yang mengatakan pak Mujib di pasung selama 3 tahun, itu tidak benar. “Tadi pagi sudah saya tanyakan ke anaknya kalau pak Mujib tidak pernah di pasung, hanya dirantai kaki sebelah kiri supaya tidak kemana-mana,” ucap Eko. (din).

To Top