Connect with us

Berita Patroli

Ekonomi

DPRD Kab Pasuruan Dukung Pemerintah Tingkatkan Pengembangan Ekonomi Kreatif

Pasuruan, Berita Patroli

DPRD Kabupaten Pasuruan terus bergerak dan berupaya memberikan masukan dan dukungan kepada Pemkab Pasuruan, untuk memetakan dan mengembangkan ekonomi kreatis warga Pasuruan. Hal ini dilakukan oleh wakil ketua I DPRD Kabupaten Pasuruan, Andri Wahyudi, meminta Pemkab Pasuruan untuk segera memetakan dan menentukan langkah dalam mengembangkan ekonomi kreatif di Kabupaten Pasuruan.

Andri Wahyudi diorientasikan mewakili seluruh pimpinan DPRD Kab Pasuruan itu turut serta dalam menghadiri Pre Event Tumplek Blek, Forum Group Discussion (FGD) peran 5 pilar ekonomi kreatif Kabupaten Pasuruan yang digelar oleh Pasuruan Creative Network (PCN). Acara ini diselenggarakan di salah satu restoran di Pandaan, Pasuruan beberapa waktu yang lalu.

Dirinya yang juga menjabat sebagai Ketua DPC PDIP Kabupaten Pasuruan mengatakan, Pemkab harus segera menentukan road map pengembangan ekonomi kreatif ini. Kata dia, ketika sudah dipetakan, maka bisa diketahui hulu hilirnya. “Ekonomi kreatif bukan hanya UKM dan IKM, tapi masih banyak substansi lainnya. Nah, ketika sudah jelas klasifikasinya, tinggal dikelompokkan saja, dan bagaimana nanti memecahkan masalahnya. Karena sudah diketahui hulu hilirnya,” kata Andri.

Ia menjelaskan hulu hilirnya ini juga harus jelas, sehingga sebelum dikembangkan, sudah diketahui apa masalah yang akan dihadapi di hulu dan hilirnya. Ini tidak dipisahkan, dan harus berkesinambungan. Nah, masalah di hulu dan hilir harus diselesaikan secara bersama-sama. “Dengan begitu, ekonomi kreatif bisa berkembang dengan baik dan sehat. Jadi, mulai dari awal seperti permodalan, jenis usaha, analisanya, perizinan harus Klir. Setelah itu, hilirnya, harus jelas nantinya dipasarkan dimana dan bagaimana cara pemasarannya. Itu harus dibikin matang,” ungkapnya.

Ia menyarankan, untuk masalah permodalan, pihaknya dari DPRD akan mendorong dan menjembatani untuk ketemu dengan pemilik modal, dalam hal ini Bank. Sedangkan untuk masalah pemasaran, ia juga saran, untuk melibatkan anak-anak muda kreatif dan akun media sosial asli Pasuruan. Kata dia, sekarang, ini sedang menjadi topik hangat dan ekonomi kreatif menjadi bagian solusi penyelesaian perekonomian nasional.

Dikatakan dia, dibutuhkan proses yang panjang untuk bisa membentuk ekonomi kreatif ini kuat dan berkembang. Menurut dia, lima pilar yang dimaksud untuk bisa mengembangkan ekonomi kreatif adalah para akademisi, pemerintah, perusahaan, komunitas, dan media.

“Saya kira ini wadah dan kami mendorong lima pilar ini untuk berperan aktif dalam mengembangkan dan membantu membesarkan ekonomi kreatif di Kabupaten Pasuruan, karena banyak produk lokal dan potensi yang bisa dikembangkan jika lima pilar ini bisa bergandengan tangan,” pungkasnya. ( Adv/muin/hudi/yani/endang/tim )

Continue Reading
You may also like...
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More in Ekonomi

To Top