Polri Gelar Gladi Upacara Hari Bhayangkara ke-79 di Monas, Tampilkan Teknologi Robotik dan Aksi Teatrikal

Gladi bersih HUT Bayangkara yang ke-79 di Monumen Nasional

Berita Patroli – Surabaya

Kepolisian Negara Republik Indonesia menggelar gladi upacara menjelang perayaan Hari Bhayangkara ke-79 di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Kamis, 26 Juni 2025. Ribuan personel tampak memadati area sejak pagi, menyusun berbagai elemen parade dan pertunjukan yang akan ditampilkan dalam upacara puncak pada 1 Juli 2025 mendatang.

Sekitar pukul 11.00 WIB, suasana Monas hening ketika lagu Indonesia Raya dikumandangkan. Ribuan peserta gladi berdiri tegap, termasuk Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Wakapolri Komjen Ahmad Dofiri, dan jajaran perwira tinggi lainnya yang menyanyikan lagu kebangsaan dari deretan kursi VVIP. Seorang pria yang memerankan Presiden Prabowo Subianto duduk di bangku kehormatan, menandai skenario pelaksanaan upacara nanti, di mana Presiden akan bertindak sebagai inspektur upacara.

Berbagai satuan kepolisian menampilkan atraksi masing-masing, mulai dari parade kuda Direktorat Polisi Satwa, kendaraan taktis dari Brimob dan Sabhara, hingga teknologi terbaru milik Polri: robot-robot bantuan operasional. Total, sebanyak 9.751 personel dikerahkan untuk rangkaian latihan ini yang telah dimulai sejak Jumat, 20 Juni 2025 dan berlangsung setiap hari hingga akhir bulan.

“Untuk pertama kalinya, kami tampilkan teknologi robotik Polri dalam upacara Hari Bhayangkara,” ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko. Robot-robot tersebut tampak dikendalikan bersama oleh polisi dan sejumlah warga negara asing berpakaian sipil. Bentuknya bervariasi, dari menyerupai anjing hingga tubuh manusia.

Atraksi teatrikal juga menghiasi gladi ini, antara lain penyergapan teroris menggunakan kendaraan taktis dan anjing K9, pengejaran geng motor, aksi penerjunan payung, hingga polisi yang menuruni tugu Monas menggunakan tali. Semua aksi disimulasikan dengan skenario nyaris menyerupai kondisi lapangan nyata.

Menariknya, bagian penutup upacara juga menampilkan parade dari kelompok masyarakat sipil. Mahasiswa dan anak-anak terlihat ikut serta, salah satunya dengan membawa papan bertuliskan “Makan Bergizi Gratis”  merujuk pada program sosial Presiden Prabowo yang kini juga melibatkan polisi dalam operasional lapangannya melalui Satuan Pemenuhan Gizi (SPG).

Setelah acara tuntas sekitar pukul 13.00 WIB, ribuan polisi tampak menyebar ke berbagai sudut Monas untuk beristirahat dan menyantap makan siang. Menu katering disediakan oleh Dapur Solo dan Rempah Bistro, sementara camilan roti disuplai Holland Bakery. Harga satu paket makanan lengkap mencapai sekitar Rp 52.800. Dengan jumlah peserta, biaya makan siang yang digelontorkan diperkirakan mencapai lebih dari Rp 500 juta per hari hanya untuk kebutuhan konsumsi selama latihan.

Upacara resmi Hari Bhayangkara akan digelar pada Senin, 1 Juli 2025, dengan sejumlah agenda seremonial dan pertunjukan yang dijanjikan lebih megah dari tahun-tahun sebelumnya. (Red)