Mahasiswi yang Terseret Ombak di Malang Ditemukan Selamat

Mahasiswi yang Terseret Ombak di Malang Ditemukan Selamat

MALANG, Berita Patroli – Satu mahasiswi yang terseret ombak Pantai Jembatan Panjang Kecamatan Bantur Kabupaten Malang ditemukan selamat. Korban ditemukan sekitar pukul 10.00 WIB, Minggu (9/7/2023). Korban yang ditemukan berjenis kelamin perempuan atas nama Ana Brieva Ramirez asal Spanyol.

“Alhamdulillah satu WNA (Warga Negara Asing) ditemukan dalam kondisi selamat. Atas nama Ana Brieva Ramirez asal Spanyol. Korban ditemukan sekitar pukul 10.00 WIB,” kata Camat Bantur Bayu Jatmiko, singkat, Minggu (9/7/2023).

Korban kemudian dibawa ke tepi pantai. Oleh Tim SAR, korban dipapah untuk dibawa ke posko pencarian yang ada di sekitar lokasi. Ramirez ditemukan tim gabunga di Pantai Bantol Kecamatan Donomulyo. Kondisinya masih hidup

Sebelumnya, dua mahasiswi asing dilaporkan hilang terseret ombak di Pantai Jembatan Panjang, Desa Sumberbening, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang, Sabtu (8/7/2023). Berdasarkan dokumen identitas berupa paspor di tepi pantai, dua mahasiswi tersebut adalah Jana Olivia Soland asal Switzerland dan Ana Brieva Ramirez asal Spanyol.

Informasi diperoleh, kejadian bermula saat rombongan mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya mengadakan tour bersama. Rombongan tersebut terdiri dari 29 mahasiswa dengan rincian 17 WNA dan 12 WNI.

Rombongan berangkat dari Hotel Trio 2 Malang pada Jumat (7/7/2023) sekira pukul 14.00 dengan mengunakan kendaraan Bus PO Maulana Nopol N 7573 UE. Sampai di jembatan panjang pukul 17.30 WIB.

Sesampai di Pintu masuk Pantau Wisata jembatan panjang, rombongan dijemput oleh Tour Leader atas nama Pendik (Malang Travel) dan Bayu (Ciliwung Camp) untuk masuk lokasi pantai yang bersebelahan dengan Pantai Balekambang itu.

Rombongan kemudian mendirikan beberapa camp atau tenda berjumlah 10 unit. Selanjutnya melakukan kegiatan malam hari bersama-sama dengan aman. Pada Sabtu (8/7/2023) sekitar pukul 08.00 WIB, rombongan berenang bersama 8 orang.

Mereka atas nama Anna (Spanyol) dan Janna (Switzerland) tidak bisa menepi. Kemudian Anna dan Janna menyangkut di tengah pulau atau karang. Beberapa rekannya berusaha membantu, akan tetapi tiba-tiba ombak besar datang dan mereka semua terseret oleh ombak

(Red)