JATIM
Warga dan Mahasiswa Lepas Anak Penyu di Pantai Sembilan Sumenep

Warga dan Mahasiswa Lepas Anak Penyu di Pantai Sumenep
SUMENEP, Berita Patroli – Kelompok masyarakat pengawas (Pokmaswas) ‘Reng Paseser’ bersama mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura (UTM) melepas ‘tukik’ atau anak penyu di Pantai Sembilan, Kecamatan/Pulau Gili Genting, Kabupaten Sumenep.
Sekretaris Pokmaswas ‘Reng Paseser’, Fadel Abu Aufa mengatakan, keterlibatan mahasiswa UTM Program Studi pengembangan sumber daya alam tersebut berawal dari acara focus grup discussion (FGD) di Pantai e Kasoghi, Kecamatan Saronggi.
“Karena mereka juga bergelut dengan konservasi alam, saya sempat menawarkan untuk pelepasan tukik. Ternyata mereka sangat antusias dan mendukung untuk upaya pelestarian penyu. Penyu-penyu yang dilepas ini, kelak kalau bertelur akan kembali lagi kesini, atau ke tempat habitat asal ia dilepas,” ujarnya, Jumat (23/06/2023).
Ia menjelaskan, pelepasan tukik itu untuk memperingati hari penyu sedunia. “Kebetulan telur penyu ini ada yang menetas. Jadi kami lepas tukik ini ke laut,” katanya.
Ia menuturkan, ada 10 tukik yang dilepas di Pantai Sembilan. Rata-rata berumur 3 hari. Total ada sekitar 150 telur yang menetas. “Kami ingin memberikan kesempatan bagi kelompok atau pecinta satwa yang lain, yang mungkin ingin melepas tukik. Kami berharap maksimal umur 15 hari, tukik ini sudah dilepas semua,” ujarnya.
Ia meyakini populasi penyu di perairan Madura khususnya Sumenep masih cukup banyak. Terbukti beberapa waktu lalu pernah ditemukan penyu blimbing atau penyu berukuran besar di Desa Pagar Batu, Kecamatan Saronggi. Selain itu, juga beberapa kali nelayan menemukan telur penyu di perairan Dungkek dan Gapura. Kemudian juga di Gili Labak.
“Sebenarnya sudah saatnya Sumenep ini punya penangkaran penyu. Sampai sekarang masih belum ada penangkaran penyu secara khusus, karena kami kesulitan modal. Jadi sekarang ini pelestarian penyu di Sumenep masih alami,” terangnya.
(Red)
