Connect with us

Berita Patroli

JATIM

Polisi Periksa Pacar Sebagai Saksi pada Kasus Mayat dalam Karung

Polres Kediri Kota

KEDIRI, Berita Patroli – Polres Kediri kembali melakukan pemeriksaan terhadap saksi dalam kasus pembunuhan Desy Lailatul Khoiriyah (20) gadis fotokopi Kediri yang mayatnya dibungkus karung dan dibuang ke sawah.

Kali ini, polisi periksa pacar korban pembunuhan. Saksi merupakan remaja asal Desa Dukuh, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri.

Kanit Pidum Polres Kediri Ipda Dandy Fitra Ramadan menjelaskan keterkaitan saksi.

“Kami menjadawalkan pemeriksaan terhadap pacar korban. Sebab, dia orang yang bertemu korban sebelum kejadian,” kata Ipda Dandy, pada Senin (10/7/2023).

Masih kata Dandy, saksi datang ke rumah Maryono (72) di Desa Banggle, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri untuk menemui korban, sehari sebelum Ela menghilang, pada Selasa (4/7/2023) lalu.

Di rumah Maryono, pacar korban bertemu dengan Suprapto (47) ayah Ela. Terduga pelaku pembunuhan yang sedang diburu oleh polisi itu sempat naik pitam dengan saksi.

Penyebabnya, Suprapto dikabarkan sempat memergoki putrinya melakukan perbuatan yang berlebihan dengan saksi. Hal itulah yang membuat pria asal Desa Sambi, Kecamatan Ringinrejo, Kabupaten Kediri itu melarang putrinya pacaran dengan saksi.

“Saat bertemu pacar korban, bapaknya marah-marah. Tetapi kakeknya (Maryono) membela,” imbuh Dandy.

Dady mengaku, sejauh ini pihaknya telah memeriksa lima orang saksi dalam kasus pembunuhan gadis fotokopi tersebut. Saksi berasal dari, orang yang menemukan mayat, pihak keluarga dan tetangga.

Selain memeriksa sejumlah saksi, Satreskrim Polres Kediri juga memburu Suprapto, ayah korban. Suprapto diduga sebagai pelaku dalam kasus pembunuhan putrinya.

Sebelumnya, Suprapto sempat mengabari istrinya, Sulastri sedang berada di Lamongan untuk mencarikan pekerjaan korban. Tetapi, kabar itu hanyalah alibi dari suaminya.

Faktanya, Ela meninggal dunia. Mayatnya ditemukan pencari rumput di dalam karung di area sawah Desa Bulupasar, Kecamatan Pagu, Kabupaten Kediri, pada Sabtu (8/7/2023) pagi.

Sejak saat itulah Suprapto menghilang dan sampai hari ini tidak ada jluntrungnya. Sewaktu berangkat dari rumah Maryono, pada Kamis (6/7/2023) pagi, pekerja pengantar telur itu membawa sepeda motor Honda Beat sewaan yang biasa dipakai korban bekerja di tempat fotokopi.

(Red)

Continue Reading
You may also like...
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More in JATIM

To Top