JATIM
Kecelakaan Antara Bus Pariwisata dan Mobil Box di Lamongan

kecelakaan mobil box di lamongan
LAMONGAN, Berita Patroli – Bus pariwisata adu moncong dengan mobil box di Kabupaten Lamongan. Kecelakaan ini terjadi di Jalan Raya Mantup-Lamongan, masuk Desa Wonokromo, Kecamatan Tikung pada Senin (10/7/2023) dini hari.
Dua kendaraan itu beradu moncong dan mengakibatkan kerusakan parah. Meski tak ada korban jiwa dalam insiden ini namun pengemudi kendaraan harus dilarikan ke rumah sakit terdekat karena mengalami luka-luka dan cedera.
“Kecelakaan antara bus pariwisata dan mobil boks ini terjadi pada hari Minggu malam (9/7/2023), sekira pukul 23.00 WIB, di ruas jalan raya, Desa Wonokromo, Kecamatan Tikung, Lamongan,” ungkap Kanit Gakkum Satlantas Polres Lamongan, Ipda Hadi Siswanto, saat dikonfirmasi, Senin (10/7/2023).
Mengenai kronologinya, Hadi menjelaskan, kecelakaan ini bermula saat mobil box bernopol S 9545 JF yang dikemudikan Wahyu Salsali Mawardi (50), warga asal Kelurahan Tlogoanyar, Kecamatan Lamongan, Kabupaten Lamongan, melaju dari utara ke selatan.
Nahas, mobil boks itu melaju terlalu ke kanan hingga melebihi marka tengah jalan. Secara bersamaan, dari arah berlawanan datang Bus Pariwisata Ranajaya bernopol K 1529 AH yang dikemudikan Hanung Aji Pratama, warga Desa Popongan, Karanganyar, Jawa Tengah.
“Tabrakan yang terjadi cukup keras. Kondisi kedua kendaraan rusak parah, mobil box bagian depan kanan hancur, sedangkan bus depan kiri hingga bodi tengah ringsek dan lecet,” kata Hadi.
Tak cukup itu, sambung Hadi, tabrakan itu juga mengakibatkan muatan mobil bx berceceran di jalanan. Bahkan, kerasnya tabrakan membuat mobil box terlempar hingga berputar arah. Sedangkan kendaraan bus langsung menepi usai tabrakan.
“Tak ada korban jiwa. Pengemudi mobil boks kini harus dirawat intensif di Rumah Sakit karena cidera di kepala. Ada dugaan, pengemudi mobil boks mengantuk dan tidak konsentrasi saat melaju. Sedangkan bus dalam keadaan kosong tak berpenumpang,” beber Hadi.
Lebih lanjut, Hadi mengimbau kepada para pengguna jalan agar lebih meningkatkan kewaspadaan dan kehati-hatiannya saat berkendara, khususnya pada malam hari.
“Kami imbau agar pengguna jalan beristirahat lebih dulu jika tubuh terasa letih atau mengantuk. Semoga kejadian ini bisa menjadi teguran dan menambahkan kewaspadaan bagi pengendara,” imbaunya
(Red)
