Connect with us

Berita Patroli

JATIM

Tim Pengamanan Pengawasan Proyek Strategis Kejaksaan Tinggi Jawa Timur Sidak JLS Tulungagung

Dok.IStimewa

TULUNGAGUNG, BERITA PATROLI– Usai melihat pekerjaan pipanisasi di Wilayah Pagerwojo beberapa waktu lalu, tim Pengamanan Pengawasan Proyek Strategis (PPS) Kejaksaan Tinggi Jawa Timur, baru-baru ini kembali ke Tulungagung.

Mereka melakukan inspeksi mendadak (sidak ) di jalur Lintas Selatan (JLS) Tulungagung – Blitar.

Sidak dilakukan untuk mengawasi kualitas pembangunan jalan tersebut.

Anggota tim Pengamanan Pengawasan Proyek Strategis Kejaksaan Tinggi Jawa Timur, Mujiarto, mengatakan sidak yang dilakukan ini untuk mengetahui progres Pekerjaan Pembangunan jalur Lintas Selatan.

Infrastruktur yang baik, Kata Mujiarto ,sangat penting untuk kelancaran transportasi dan perekonomian daerah.

“Karena itu menjaga kualitas jalan raya sangat penting.” Terang Mantan Kepala Kejaksaan Negeri Tulungagung ditemui media ini , Kamis (12/10/2023).

Mujiarto menjelaskan ,dengan turunya tim Pengamanan Pengawasan Proyek Strategis ke Tulungagung diharapkan dapat melihat permasalahan dilapangan.

Dia juga mewanti wanti jika ada hambatan dalam pembangunan Proyek Nasional tersebut untuk segera mencari solusi.

“Misal ditemukan kendala dalam pembangunan jalan ini, pihak terkait harus segera mencari solusi sehingga proses pembangunan berjalan baik sesuai harapan masyarakat khususnya diwilayah Tulungagung”, tegas Putra Asli Tulungagung ini.

Tak hanya itu, Mujiarto berharap pembangunan di daerah Tulungagung terus berlanjut dan memberikan manfaat bagi masyarakat.

“Sidak ini semoga menjadi salah satu upaya meningkatkan kualitas pembangunan infrastruktur di daerah tersebut”, pungkasnya.

Seperti diketahui Jalur Lintas SelatanTrenggalek-Tulungagung-Bli ar ditargetkan bisa selesai pada 2023.

Ruas jalur yang dimaksud adalah Tulungagung-Trenggalek, dan Tulungagung-Blitar. Sedangkan total JLS dari Pacitan hingga Banyuwangi sepanjang 684 kilometer, ditargetkan selesai lima tahun ke depan.

JLS Trenggalek hingga Blitar terdiri dari dua lot, yaitu Lot 6 dan Lot 7. Lot 6 membentang sepanjang 17,78 kilometer, dari Pantai Prigi Trenggalek hingga Pantai Brumbun Tulungagung.

Sedangkan Lot 7 membentang 37 kilometer, dari Pantai Brumbun hingga wilayah Blitar.

Jalur ini ditargetkan lebih dulu selesai, pada Oktober 2022.(hka)

Continue Reading
You may also like...
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More in JATIM

To Top