Hukum dan Kriminal
Pabrik Rokok Haji MKSM Sidoarjo Diduga Lakukan Pelanggaran UU Cukai
Sidoarjo – Berita Patroli
Marak pelanggaran UU Kepabeaanan dan Bea Cukai di wilayah Sidoarjo perlu tindakan tegas jajaran penegak hukum setempat.Pasalnya mereka para pemain rokok semi illegal dengan berbagai cara berani menjalankan bisnisnya.Dalam UU No.39 tahun 2007 perubahan nomer 11 tahun 1995,tentang cukai dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara serta denda 6 milyart,teryata tak membuat gentar dan jera para pelakunya.
Hasil investigasi team berita patrol menemukan perusahaan rokok semi illegal milik haji MKSM alias DLWI,Desa Pangkemiri 3/3 kec Tulangan Sidoarjo (RZKY) yang diduga menyalahgunakan pita cukai.Pabrik ini menggunakan pita SKT/SKM serta menggunakan pita asli tapi bekas.Untuk pita rokok kretek (skt) 12 batang di tempelkan di kemasan rokok SKM kemasan 20 batang jenis filter.Selain itu perusahaan ini juga menerima jahitan pekerjaan batang rokok dari luar pabrik yang jelas menyalahi aturan.Hasil produksi rokok tersebut kemudian merek (SM) dan beberapa merek rokok lainnya, di jual ke luar kota serta luar pulau jawa.Pengiriman rokok dilakukan via expedisi yang kemudian disebrangkan jalur laut dari pelabuhan tanjung perak Surabaya.
Pengiriman dalam sebulan kurang lebih bisa melakukan penjualan sekitar 400-750 karton,dengan akumulasi per kartonnya 800 pack atau 16 ribu pack.Dari angka tersebut Negara mengalami kerugian sekitar 800-1 milyart.Terkait dugaan penyimpangan perushaannya haji MKSM pemilik perusahaan CV.RZKY B dikonfirmasi via surat untuk audience / konfirmasi belum ada respon.Via sms dan telpon seluler 08123562xxx belum ada respon juga.Bersambung keterangan dari pihak kasi P2 Bea Cukai Sidoarjo.(team,B pri)
