Connect with us

Berita Patroli

BREAKING NEWS

PEMERINTAH DESA PONCOKUSUMO DIKENAI SANGSI MENGEMBALIKAN ANGGARAN INSENTIF RT RW YANG SALAH ALOKASI

 

Eko Margianto Kepala DPMD Kab. Malang

MALANG – Berita Patroli

Pemerintah desa poncokusumo kecamatan poncokusumo kab. Malang harus mengembalikan keuangan desa karena salah dalam tata kelola keuangan desa.

Hal ini disampaikan oleh kepala dinas PMD kab. Malang Eko Margianto ketika di temui wartawan di kantornya senin 2 september 2024.

Kesalahan tersebut  disebabkan oleh keluhan para RT dan RW di desa poncokusumo yang belum menerima insentif selama 5 bulan.

Bersasarkan penelusuran wartawan berita patroli, diperoleh pengakuan dari para RT dan RW sebanyak 89 orang yang belum menerima insentif sejak bulan april hingga agustus 2024 yang besarannya Rp.111.250.000.

Lebih jauh Eko Margianto yang didampingi kepala bidang pemerintahan desa Ira Koeswandari mengatakan, kesalahan ini berawal dari  alokasi penganggaran yang kebablasan.

Yang mengakibatkan ada bidang lain yang menjadi korban, dalam hal ini  hak RT RW yang tidak terbayarkan. ” Wajar kalau yang berhak ngomel2 karena haknya belum dibayarkan” ujar Eko.

Samsul Muliyo, Kepala Desa Poncokusumo

Mestinya pemerintah desa melakukan penganggaran hanya 6 bulan terhitung untuk bulan januari sampai juni 2024  karena keluarnya ADD ( Alokasi Dana Desa ) hanya 50%.

Sedangkan yang 6 bulan berikutnya dibiayai setelah 50 % ADD termin kedua  masuk ke rekening desa.

Jika dihitung dari masa kerja bulan april sampai agustus 2024, pemerintah desa poncokusumo harus membayar insentif RT dan RW sebanyak Rp.111.250.000, tapi karena ADD masih keluar 50%, maka kwajiban pemerintah desa harus membayar Rp. 66.750.000.

Sedangkan yang bulan juli dan agustus sebesar Rp.44.750.000  dibayar setelah 50% ADD masuk rekening desa.

Sesuai dengan amanat perbup 202 tahun 2022 pasal 13, tentang Pendapatan Kades dan Perangkat, Tunjangan BPD dan Insentif RT RW, bahwa pembayaran dilaksanakan setiap bulan dan harus dilaksanakan non tunai atau transfer ke rekening penerima.

Akibat kesalahan tersebut pemerintah desa poncokusumo di sarankan untuk berkonsultasi ke inspektorat kabupaten malang tentang mekanisme pengembalian kesalahan penganggaran.

Kepala desa poncokusumo Samsul Muliyo ketika di konfirmasi oleh Berita Patroli ada kesan tidak faham tata kelola keuangan desa, bahkan perbupnya juga tidak faham.

Hal ini dibuktikan dengan ketidak mampuan menjawab pertanyaan wartawan tentang perbup 202 tahun 2022 dan aplikasi CMS ( Cash Management System ) sebagai aplikasi berbasis website yang memberikan manfaat kepada pemerintah desa dalam melaksanakan transaksi keuangan desa.

“Perbupnya saya tahu, tapi belum pernah membaca ” pungkas Samsul Muliyo.

Sementara itu sekdes poncokusumo Gatot Saeko Warno mengakui memang terjadi kesalahan dalam pelaksanaan penganggaran. Demikian juga operator sistem keuangan desa Hendra Ariwardana mengakui kesalahan dalam mengalokasikan anggaran belanja pemerintahan desa.

( Irwan, Arif, Marto, Hermawan, Risdianto )

Continue Reading
You may also like...
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More in BREAKING NEWS

To Top