Connect with us

Berita Patroli

Berita Nasional

Dalam kurun waktu dua bulan Satnarkoba Polresta Blitar berhasil tangkap 5 budak Narkoba.

Blitar Berita Patroli – Dalam kurun waktu dua bulan Polresta Blitar berhasil mengungkap lima kasus peredaran narkoba selama periode bulan November sampai Desember. Setidaknya ada lima budak narkoba yang sudah dijadikan tersangka, dengan barang bukti sabu-sabu seberat 24,5 gram senilai Rp 40 juta.

“Kelima tersangka ini merupakan pengedar jenis sabu-sabu. Para tersangka merupakan pemain baru di dunia obat obatan terlarang dan Modus Operandi mereka dengan cara ranjau dan ada yang langsung ketemu melakukan transaksi ,” kata Kapolres Blitar Kota AKBP Yudhi Hery Setiawan SIK MSi,

Dikatakannya, total barang bukti sabu-sabu yang disita itu jika diuangkan senilai Rp 40 juta.Dengan menyita barang bukti sabu-sabu itu, polisi telah menyelamatkan sekitar 300 orang dari penyalahgunaan narkoba.

“Dari total barang bukti sabu-sabu yang kami sita seberat 24,28 gram itu kalau diuangkan senilai sekitar Rp 40 juta. Berarti kami bisa menyelamatkan 300 orang dari penyalahgunaan narkoba,” ujar AKBP Yudhi

Tersangka yang berhasil diamankan diantaranya, Arianto (41), warga Wates, Kabupaten Kediri. ia ditangkap pada Jumat (05/12) di Jalan Raya Desa Gembongan, Kecamatan Ponggok. Dari tersangka, polisi menyita 11,25 gram sabu beserta 1 ponsel  Samsung dan satu timbangan digital.

“Tersangka ditangkap saat diduga akan bertransaksi menjual sabu dengan sistem ranjau kepada pelanggannya. Barang bukti sabu ditemukan di dalam rumah tersangka,” ujar AKBP Yudhi

Tersangka kedua yaitu Antok, warga Besuki, Kecamatan Udanawu. Tersangka ditangkap Selasa (09/12) sekitar pukul 20.30 di rumahnya setelah ada informasi dari warga. Barang bukti 7,10 gram sabu, 1 alat hisap sabu (bong) beserta pipet kaca, 1 buah ponsel  OPPO, 1 timbangan digital.

Tersangka ketiga yaitu Arvendra Desta, warga Tlogo, Kecamatan Kanigoro. Diamankan bersamanya 0,30 gram sabu, timbangan digital dan ponsel. Tersangka ditangkap dirumahnya berkat informasi dari warga.

Untuk tersangka keempat yaitu Ibnu dengan barang bukti 5,00 gram sabu, 1 alat hisap sabu (bong) beserta pipet kaca, 1 merek OPPO. Ditangkap berdasarkan informasi masyarakat dan dari hasil penyelidikan tersangka merupakan pengedar dan penyalahguna narkotika jenis sabu dan ditemukan barang bukti ada pada penguasaannya.

Tersangka kelima yaitu Nasih Furqon, warga Tlogo, Kecamatan Kanigoro. Dari tangan tersangka diamankan barang bukti 0,63 gram sabu, 2 pipet kaca, 1 ponsel dan penangkapan tersangka Nasih merupakan pengembangan dari tersangka Ibnu Winoto.

Atas perbuatannya kelima tersangka ini, Polres Blitar Kota menjerat tersangka dengan pasal 114 ayat (2) UU RI  No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika. Dan juga pasal 112 ayat (2) UU RI  No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika. “Acaman hukuman minimal 5 tahun penjara, maksimal seumur hidup dan pidana denda minimal Rp10 miliar,” tegas Kapolres Blitar Kota.

Salah satu tersangka kepada awak media mengatakan, bahwa awalnya dia hanya pemake saja, namun karena keuntungannya menggiurkan, akhirnya nekat edarkan narkoba tersebut,” awalnya dulu saya cuma coba-coba saja pak, namun karena saya dapat uang imbalan yang lumayan buat hidup, akhirnya saya nekat edarkan barang haram tersebut, jujur saya menyesal sekarang,” ujar Furqon salah satu tersangka yang berhasil di ringkus.(ris/had).

Continue Reading
You may also like...
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More in Berita Nasional

To Top