Tim Petugas Gabungan Tertibkan Jukir Liar di Area KBS

Area parkir KBS

SURABAYA – Berita Patroli – Tim gabungan Satpol PP, polisi dan Dishub Surabaya melakukan penertiban jukir liar dan joki di sekitar Kebun Binatang Surabaya (KBS). Pasalnya, mereka kerap mengganggu lalu lintas hingga kemacetan.

“Karena mengganggu sekali, menimbulkan kemacetan, karena mereka memberhentikan untuk dibawa ke tempat parkir yang mereka tentukan,” ujar Kepala UPT Parkir Dishub Kota Surabaya Jeane Taroreh saat ditemui oleh tim media di area KBS, Minggu (24/12/2023).

Belum lagi, tambah dia, tarif parkir yang mereka tentukan juga di luar tarif resmi parkir dari Dishub Surabaya.

“Harganya juga di luar tarif resmi dari Dishub tentunya. Mereka mematok sendiri. Tadi ada yang melaporkan kena Rp 70 ribu, biasanya Rp 25 ribu. Kali ini ada yang sampai Rp 100 ribu bahkan. Ini khusus R4 dan Elf,” kata Jeane.

Dari hasil penertiban tersebut, ada 5 orang jukir liar dan joki yang diamankan dengan diangkut ke mobil Satpol PP.

Dok. Istimewa

Banyak jukir liar dan joki yang berlari kabur begitu melihat petugas gabungan di lokasi. Petugas pun menyebutkan bahwa penertiban ini akan terus dilaksanakan selama Nataru.

“Yang diamankan 5 orang, lainnya kabur. Sementara masih dibawa ke Satpol PP. Ini akan rutin sampai Pam Nataru ini, sampai 1 Januari,” tuturnya.

Untuk penertiban kali ini memang terkonsentrasi ke KBS. Lantaran KBS salah satu ikon Surabaya dan masih menjadi wisata jujugan masyarakat.

Berkaitan dengan kepadatan sejumlah kawasan wisata selama libur nataru, Dishub Kota Surabaya menghimbau agar masyarakat bisa memarkirkan kendaraan di kawasan parkir yang resmi.

“Dishub menyediakan scan barcode untuk maps. Karena parkir resmi kalau di KBS tidak memenuhi daya tampung, kita arahkan ke TIJ. Himbauannya mungkin lebih ke tempat-tempat parkir yang resmi. Paling tidak selama liburan Nataru bisa membantu PAD Kota Surabaya,” pungkasnya.

(Red)