Connect with us

Berita Patroli

Berita Nasional

Diduga Banyak Penyimpangan, Dinas Ketahanan Pangan Dan Pertanian Kab Pasuruan Disorot

PASURUAN, BERITA PATROLI – Sebagaimana dikabarkan berita PATROLI pada edisi sebelumnya, bahwa Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian kabupaten Pasuruan, sebagai OPD yang bertanggung jawab dalam pembangunan gedung BPP ( Balai Penyuluh Pertanian / red ) kecamatan Winongan, sudah mengetahui telah terjadi penyimpangan. Namun dibiarkan saja meskipun itu jelas jelas melanggar aturan.

Gedung yang dibangun dengan nilai kontrak 327.956.000,- tersebut diduga kuat telah melanggar Spesifikasi kontrak dalam pelaksanaannya, termasuk pembangunan BPP Kejayan dan BPP Nguling diduga terjadi pelanggaran. Hal tersebut dibiarkan oleh Ir. Lilik Widji Asri, MMA selaku kepala dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, sehingga menimbulkan kecurigaan bahwa kepala dinas dan Hari Mulyono selaku PPKom, diduga telah menerima uang suap dari kontraktor.

Dalam materi yang lain dikabarkan bahwa pemilihan penyedia jasa 35 Paket Pekerjaan Konstruksi yang dianggarkan Rp 9,3 miliar dari Belanja Hibah pada Satuan Kerja Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kab. Pasuruan, Tahun Anggaran 2022 dipertanyakan.Pasalnya, pemilihan penyedia jasa melalui metode Pengadaan Langsung (PL), pada Organisasi Perangkat Daerah dibawah kepemimpinan  Ir. Lilik Widji Asri, MMA., tersebut disinyalir tidak menerapkan Prinsip Pengadaan Barang/Jasa.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Pasuruan melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian pada Tahun Anggaran 2022 menganggarkan Belanja Hibah sebesar Rp 11 miliar.Rencara Kerja Anggaran Belanja Hibah pada Satuan Kerja Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kab. Pasuruan, Tahun Anggaran 2022 sesuai Program/Kegiatan, Rencana Pembiayaan, Mekanisme Pengusulan, Pencairan dan Pertanggungjawaban.

Program Pengelolaan Sumberdaya Ekonomi untuk Kedaulatan dan Kemandirian Pangan melalui Kegiatan Penyediaan Infrastruktur dan Seluruh Pendukung Kemandirian Pangan, melalui Sub Kegiatan:
Penyediaan Infrastruktur Pendukung Kemandirian Lainnya;
Program Penyediaan dan Pengembangan Prasarana Pertanian melalui Kegiatan Pembangunan Prasarana Pertanian lainya,:
Pembangunan, Rehabilitasi, Pemeliharaan Jaringan Irigasi;
Pembangunan, Rehabilitasi, Pemeliharaan Jalan Usaha Tani;
Pembangunan, Rehabilitasi, Pemeliharaan Prasarana Pertanian;
Memperhatikan Rencana Kegiatan dan Anggaran Belanja Hibah, poin 1, Program Pengelolaan Sumberdaya Ekonomi untuk Kedaulatan dan Kemandirian Pangan, mendapat alokasi anggaran Rp 840.000.000 yang dilaksanakan melalui metode Swakelola.
sementara Program Penyediaan dan Pengembangan Prasarana Pertanian, sebagaimana penjelasan poin 2 (huruf) a, b, dan c mendapat alokasi anggaran Rp 9.385.342.662,00 yang dilaksanakan melalui metode Pengadaan Langsung. Berita PATROLI sudah beberapa kali berusaha mengkonfirmasi kepada kepala dinas, namun sampai berita ini diturunkan, Sdri Lilik maupun Hari Mulyono masih belum bisa ditemui. BERSAMBUNG…. ( muin/endang/hudi/tim )

Continue Reading
You may also like...
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More in Berita Nasional

To Top