Pemkab Trenggalek Gelar Takbir Bersama Jajaran Forkopimda

Berita Patroli Trenggalek – Menyambut hari raya Idul Adha, Pemerintah Kabupaten Trenggalek menggelar gema takbir bersama jajaran Forkopimda di serambi Masjid Agung Baiturrahman, Kamis (30/7/2020).

Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, gema takbir kali ini digelar secara terbatas dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin, dalam sambutannya berharap dengan getaran takbir yang dikumandangkan dapat menjauhkan dari segala wabah.

“Semoga takbir yang kita gemakan ini membuat gentar virus Corona yang mau datang, semoga dengan pertolongan Allah, hanya dengan kekuatan Allah SWT kita diberi kekuatan untuk menghadapi situasi pandemi Covid-19 ini,” ungkapnya.

Bupati Nur Arifin juga berharap dengan kedisiplinan semua pihak akan menjaga kesucian hari raya Idul Adha sehingga tidak memunculkan cluster penyebaran Covid-19.

Selain itu, pada hari raya Idul Adha tahun ini di tengah masa pandemi, Bupati Nur Arifin mengajak masyarakat meneledani kisah Nabi Ibrahim.

“Sebenarnya di kesempatan pandemi ini kita belajar dari bagaimana kedisiplinan Nabi Ibrahim, meskipun mendengar kabar yang kurang menyenangkan bahwa harus mengorbankan anak terkasihnya, Ismail,” tutur Bupati Nur Arifin.

“Tetapi karena diyakini bahwa memang itu yang harus dilakukan, beliau mengorbankan kecintaan, kenyamanannya demi memenuhi syariah, dan alhamdulillah kemudian kita masih diberikan kesempatan untuk ikut berbagi kepada saudara-saudara kita yang mungkin selama ini belum bisa menikmati gizi yang sama seperti kita, melalui daging kurban yang kita kurbankan semoga menjadi amal jariyah kita bersama,” lanjutnya.

Untuk itu, di masa pandemi Bupati berharap masyarakat bisa berdisiplin terutama dalam melaksanakam ibadah.

Seperti sebelum ke masjid pastikan sudah wudhu telebih dahulu dan cuci tangan pakai sabun, kemudian membawa alat ibadah sendiri, mamakai masker sejak keluar rumah, menjaga jarak shof saat sholat, serta tidak perlu berjabat tangan setelah selesai sholat.Selain itu, Bupati juga meminta panitia penyembelihan hewan kurban untuk menjaga higienitas dan didistribusikan dengan cara diantar ke rumah para penerima. (TRING)