Berita Nasional
Peringati HANI, BNN Kota Kediri Gelar Donor Darah
Berita Patroli Kediri – Kegiatan donor darah hari ini, merupakan rangkaian kegiatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI), yang sudah dimulai sebelum tanggal 26 Juni. Acara puncaknya HANI tepatnya pada tanggal 26 Juni 2020.
Disusul pada tanggal 27 Juni 2020 dengan acara nonton bareng virtual Slank, yang kemudian dilanjutkan Gowes Bareng yang dilaksanakan tanggal 3 Juli 2020.
Kepala BNN Kota Kediri AKBP Bunawar memimpin langsung acara donor darah bertempat di Halaman Kantor BNN Kota Kediri.
Donor darah kali ini menggandeng PMI Kota Kediri dengan peserta dari pegawai BNN Kota Kediri, partisipasi dari PANI, Eklesia Foundation dan para awak media. Dan, sekaligus ada acara baksos dari Nakamura, Jum’at (10/7/2020) pagi.
Kepala BNN Kota Kediri AKBP Bunawar melalui Wulan menjelaskan, kegiatan donor darah tersebut merupakan rangkaian giat Pasca Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) tahun 2020 yang digelar sebagai bentuk kepedulian BNN Kota Kediri meskipun ditengah pandemi covid- 19 ini.
“Giat donor darah ini adalah termasuk dalam rangka memperingati HANI tahun 2020 yang puncaknya pada tangga 26 Juni lalu,” kata Wulan.
Lebih lanjut Wulan mengatakan, kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian BNN Kota Kediri terhadap sesama di tengah pandemi covid- 19 yang efeknya dirasakan oleh semua elemen termasuk persediaan darah di PMI.
“Hasil dari donor darah kali ini antusias sebanyak 27 peserta mendapat 25 kantong darah dan 2 kantong darah ditolak karena tidak memenuhi syarat,” ucap Wulan.
Wulan menambahkan, kegiatan ini semua merupakan rangkaian HANI. Kita ingin kegiatan tahun ini lebih bermakna karena lebih banyak baksos, dan virtualnya dengan sasaran masyarakat milenial dan masyarakat Kota Kediri.
Dan, menariknya BNN Kota Kediri memperingati HANI, kita juga berhasil menangkap tersangka dengan barang bukti ganja.
“Kita berharap masyarakat Kota Kediri lebih peduli untuk kesehatannya sendiri, lingkungan dan peduli kesehatan orang lain. Dan, tetap waspada terhadap bahaya penyalahgunaan narkotika,” ungkapnya.(bud)